Masih ingat dengan sosok pelatih 'Juku Eja' yang satu ini?
Timnas Malaysia bisa dibilang gagal total dalam gelaran Piala AFF 2020. Safawi Rashid dan rekan-rekan hanya mampu finish di peringkat ketiga Grup B, lewat dua kemenangan susah payah dan dua kekalahan telak.

Menyusul kegagalan tersebut, beredar kabar bahwa posisi Tan Cheng Hoe sebagai pelatih Malaysia kian berada di ujung tanduk, alias terancam dipecat. 
Beriringan dengan hal itu, mantan pelatih PSM Makassar, yakni Bojan Hodak digadang-gadang bakal menjadi calon kuat pengganti Tan Cheng Ho.

Hodak sendiri saat ini masih berstatus sebagai pelatih Kuala Lumpur City FC dan baru saja mempersembahkan gelar juara Piala Malaysia 2021 untuk klub tersebut. Hodak bukanlah orang baru dalam kancah sepak bola Malaysia, ia juga memiliki pengalaman melatih timnas Malaysia U-19.

Maka dari itu tak mengherankan sebetulnya kalau pelatih asal Kroasia itu dikaitkan untuk menggantikan Tan Cheng Hoe. Dan menanggapi hal tersebut Hodak dengan santai berkata.

"Saya tidak berpikir itu kejutan karena saya memiliki musim yang baik dengan KL City dan pada akhirnya, saya juga bekerja di skuad B-20 serta beberapa klub di sini,” ucapnya seperti yang dilansir dari Astro Arena.

“Jadi, saya tidak berpikir ada orang di negara ini yang sukses dengan berbagai klub seperti saya. Itu hal yang biasa, jadi tidak mengherankan,” imbuhnya.



Hodak sendiri tak menampik bahwa dirinya mungkin saja akan membesut skuad Harimau Malaya. Namun, menurutnya hal itu masih terlalu dini untuk dibahas.

“Itu mungkin terjadi tetapi masih terlalu dini untuk mengatakannya karena Malaysia masih memiliki pelatih kepala, Tan Cheng Hoe,” pungkasnya.

Hodak sendiri pernah melatih PSM Makassar pada 2020. Namun, kiprahnya bersama klub yang berjuluk Juku Eja itu berjalan begitu singkat imbas kompetisi yang dihentikan oleh pandemi COVID-19.

Menurut data Transfermarkt, ia hanya memainkan delapan pertandingan, dengan rincian lima di AFC Cup dan tiga lainnya di Liga 1. Dalam delapan pertandingan tersebut, pelatih yang kini berusia 50 tahun berhasil menorehkan empat kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan.

Kemudian, pada awal tahun 2021, Hodak dipinang Kuala Lumpur City FC sebagai pelatih dan masih berada di sana hingga sekarang.