Nama klub ini sangat panjang. Lebih panjang dari tim-tim di Indonesia.
City Football Group milik Sheikh Mansour saat ini memiliki saham di 10 klub di seluruh dunia. Tapi, jumlah itu tampaknya belum memuaskan. Taipan asal Abu Dhabi tersebut masih ingin menambah klub kesebelasnya dengan membeli NAC Breda di Belanda. Klub macam apa itu?

NAC adalah klub sepakbola profesional Belanda, yang berbasis di Breda. Klub ini bermain di Stadion Rat Verlegh, yang dinamai sesuai nama pemain terpenting mereka, Antoon Verlegh. Saat ini, mereka bermain di Eerste Divisie.

Dalam sejarahnya, NAC memenangkan satu gelar nasional pada 1921 dan memenangkan satu Piala Belanda pada 1973. NAC didirikan pada 19 September 1912, ketika dua klub ADVENDO dan NOAD bergabung menjadi satu klub. 

NOAD adalah singkatan Bahasa Belanda untuk Nooit Opgeven, Altijd Doorzetten (jangan menyerah, selalu bertahan). Sedangkan ADVENDO adalah singkatan Bahasa Belanda untuk Aangenaam Door Vermaak En Nuttig Door Ontspanning (menyenangkan untuk hiburan dan berguna untuk relaksasi). Lalu, C adalah singkatan dari Combinatie (kombinasi). 

Jadi, nama lengkap NAC diperluas menjadi Nooit opgeven altijd doorzetten, Aangenaam door vermaak en nuttig door ontspanning, Combinatie (Pantang menyerah, selalu tekun, Menyenangkan dalam hiburan dan bermanfaat dalam relaksasi). Pada 2003 NAC menambahkan Breda ke nama klub mereka sebagai simbol rasa terima kasih setelah Pemerintah Kota Breda membantu klub mengatasi masalah keuangan. 

Hubungan NAC dengan Sheikh Mansour sudah terjalin dengan beberapa anak muda yang pindah dari Etihad Stadium ke Breda dengan status pinjaman dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Angelino, Manu Garcia, dan Enes Unai.



Kini, ada kemungkinan mereka akan memperkuat hubungan itu lebih jauh dengan pembicaraan tentang bergabungnya NAC dengan City Football Group. Sebuah sumber mengatakan bahwa belum ada yang diselesaikan. Tapi, kesepakatan tetap mungkin terjadi.

Jika deal, NAC Breda akan menjadi klub Eropa kelima yang ditambahkan ke kantong Sheikh Masour selain Man City, Girona, Troyes dan Lommel. Grup ini juga memiliki klub di New York, Melbourne, Jepang, China, India, hingga Uruguay.



Troyes adalah klub terakhir yang diakuisisi Sheokh Mansour pada 2020. Dia mengambil alih klub setelh sempat memantau AC Nancy. Mereka seharusnya membayar sekitar 12,2 juta pounds (Rp 228,4 miliar) untuk klub lapis kedua itu. Tapi, pembicaraan terhenti ketika pandemi Covid-19 datang.

Pemilik Man City juga menyatakan minatnya untuk mengakuisisi saham minoritas dari raksasa Rusia, Spartak Moscow tahun lalu. Tapi, pembicaraan belum terwujud sampai sekarang, dan kemungkinan batal akibat invasi Rusia ke Ukraina yang membuat ekonomi Negeri Beruang Merah mendapat sanksi Barat.