Bagaimana mungkin Erik ten Hag punya pemain dari Irak? Ini kisahnya..
Seperti biasa, ketika agenda pramusim tiba, para pelatih di sejumlah klub ternama Eropa memberikan kesempatan bermain kepada banyak pesepakbola muda sebagai ajang seleksi. Tak terkecuali Manchester United dengan Zidane Iqbal. Siapa dia?

Man United asuhan Erik ten Hag baru saja mendapatkan dua kemenangan atas Liverpool dan Melbourne Victory pada dua pertandingan pramusim di Thailand dan Australia. Setan Merah mencetatkan skor 4-0 atas The Reds, yang disusul 4-1 atas The Victory.

Dalam dua pertandingan itu, Erik ten Hag memberi kesempatan bermain kepada pemuda berusia 19 tahun, Zidane Iqbal. Gelandang Irak itu tampil mengesankan melawan Liverpool dan merumput 45 menit melawan Melbourne Victory.

Momen terbaik Zidane Iqbal datang pada menit 57. Dia menemukan dirinya ditutup dua pemain Melbourne Victory. Dia menunjukkan kekuatan dan keseimbangan yang hebat untuk menghindari pemain lawan. Kemudian, dia melakukan gerakan yang brilian untuk memperdaya dua pemain lawan.

Tidak sampai di situ. Zidane Iqbal kemudian memberikan umpan silang ke dalam kotak yang sangat dekat dengan Marcus Rashford.

Pertanyaannya, siapa Zidane Iqbal ini? Sebelum era Erik ten Hag, pemain ini hanya membuat satu penampilan kompetitif untuk Man United. Itu terjadi ketika Zidane Iqbal masuk pada menit 89 dalam pertandingan Liga Champions 2021/2022 melawan Young Boys, 8 Desember 2021.



Memiliki nama lengkap Zidane Aamar Iqbal, gelandang berpostur 180 cm itu lahir di Manchester, 27 April 2003. Ayahnya, berasal dari Pakistan, dan ibu asli Irak. Zidane Iqbal memulai dari klub lokal di lingkungan tempat tinggalnya, Sale United, sebelum bergabung dengan Akademi Manchester United di usia 9 tahun.

Sering disebut sebagai pengganti Paul Pogba, Zidane Iqbal memiliki kemampuan sebagai gelandang box to box. Dia juga bisa berperan sebagai pemain No.10 di belakang penyerang tengah.

Sebagai produk asli Setan Merah, Zidane Iqbal baru mendapatkan kontrak profesional perdana pada 27 April 2021 atau ketika berusia 18 tahun.



Zidane Iqbal memiliki hak membela Inggris, Pakistan, dan Irak. Tapi, dia sudah memutuskan memilih membela negara ibunya. Pada Juni 2021, dia mendapatkan penggilan Irak U-20 untuk Piala Arab U-20 2021. Tapi, Man United tidak melepas karena pandemi Covid-19.

Kemudian, pada September 2021, Zidane Iqbal dipanggil Irak U-23 untuk kamp pelatihan di Uni Emirat Arab (UEA). Dia melakukan debut pada 4 September 2021 melawan UEA U-23. Dan, pada Oktober 2021, Zidane Iqbal membela Irak U-23 pada Piala Asia Barat U-23 2021 di Arab Saudi.

Hanya beberapa bulan setelah membela Irak U-23, Zidane Iqbal berkesempatan menjalani debut timnas senior. Pada Januari 2022, dia dipanggil untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Iran dan Lebanon. Debut seniornya, 27 Januari 2022.