Banyak momen yang luput tertangkap perhatian dari La Liga pekan ini.
Peristiwa unik terjadi saat wasit Gil Manzano mengirim Nabil Fekir keluar lapangan dengan kartu merah. Saat itu, Real Betis, tim yang dibela Fekir, kalah 1-2 dari Villarreal.

Penyerang berusia 26 tahun itu kemudian memukul monitor VAR dalam perjalanannya keluar lapangan.



Mantan pemain Lyon itu pergi ke ruang ganti dengan rasa frustrasi setelah menerima dua kartu kuning dalam waktu dua menit sebelum jeda.

Manzano tidak menuliskan insiden itu pada laporan pasca-pertandingannya dan Fekir tidak dalam bahaya sanksi lebih lanjut.

Pelatih Betis Alexis Trujillo menekankan setelah pertandingan bahwa pemainnya tidak mendapat perlakuan dengan cara yang sama seperti pemain tim lainnya di La Liga.

MIC PEMBAWA SIAL



Espanyol berada di urutan paling bawah klasemen La Liga meskipun secara resmi mereka belum terdegradasi.

Namun, siapa pun yang melihat wawancara pasca pertandingan kiper Diego Lopez setelah kekalahan mereka dari Real Sociedad akan berpikir bahwa tim Catalan itu sudah berada di kasta kedua liga Spanyol.

Itu karena mikrofon yang digunakan untuk mewawancarai Lopez memiliki tulisan La Liga SmartBank di atasnya.

Detail ini terlihat dan menjadi viral di media sosial. La Liga Santander adalah mic yang seharusnya digunakan.

MINTA AMBULANS

Getafe mempertontonkan permainan keras saat bertemu Real Madrid. Itu ditunjukkan sejak menit pertama, dengan David Timor mendapat kartu kuning di menit kedua karena pelanggaran terhadap Isco.

Pada saat itu, beberapa pemain pengganti Getafe merespons dengan frustrasi dan sempat terjadi perselisihan dengan pemain Real Madrid.

Bench Getafe terus menerus vokal sepanjang pertandingan dan bahkan diperingatkan oleh wasit Juan Martinez Munuera.

Tanpa ada penonton, semua bisa mendengar para pemain dan pada satu momen, ketika Jaime Mata jatuh di bawah pelanggaran Luka Modric, Dani Carvajal bahkan berteriak minta ambulans.

Untungnya, Mata ternyata baik-baik saja.