Hati-hati dengan ucapan...
Rekan setim Cristiano Ronaldo di Manchester United menginginkan bintang Portugal itu keluar dari klub sebelum pergelaran Piala Dunia 2022.

Selama beberapa hari terakhir, Ronaldo menceritakan semua obrolan dengan teman baiknya di Talk Tv dan menjadi viral karena ucapannya.

Penyerang United itu mengklaim bahwa dia merasa klub sedang mencoba untuk memaksanya keluar.

Ronaldo mengatakan dia merasa dikhianati oleh Erik ten Hag karena hal-hal yang sudah diketahui khalayak umum.

Akibat pernyataannya yang tidak layak rekan-rekannya ingin dia keluar seperti dilansir dari Daily Mail.



Laporan tersebut mengklaim bahwa mereka tidak ingin melihatnya kembali ke klub dan berharap mereka dapat menemukan cara baginya untuk pergi sebelum Piala Dunia 2022.

Para pemain diyakini merasa bahwa sang striker tidak menghormati mereka dan Ten Hag, bukan sebaliknya seperti yang diklaimnya.

Manajer terbaru Ronaldo di klub belum memainkannya sesering yang mungkin diinginkan mantan bintang Real Madrid itu, terhitung CR7 hanya bermain di empat pertandingan Liga Premier musim ini.

Namun tampaknya ada metode di balik itu dengan penampilan dan hasil terbaik tim datang tanpa dia memulai permainan.

Selain masalah diatas, Ronaldo juga mengecam manajer sebelumnya Ralf Rangnick , meskipun dia lebih memuji Ole Gunnar Solskjaer, yang sebelumnya bermain bersamanya di Old Trafford.

Rekan setimnya dahulu di Madrid, Raphael Varane memberikan tanggapan atas pernyataan CR7 tersebut.

Bek tengah itu mengakui bahwa hal itu berdampak padanya dengan berkata, "Jelas itu memengaruhi kami. Kami mengikuti apa yang terjadi dan apa yang dikatakan."

"Kami berusaha menenangkan situasi dengan cara kami sendiri, kami berusaha untuk tidak terlalu terlibat di dalamnya. Apa yang terjadi di media di klub-klub besar mendapatkan momentum."

Ada juga beberapa klaim bahwa wawancara tersebut telah mempengaruhi hubungan mantan striker Juventus dengan Bruno Fernandes, lebih tepatnya saat mereka hendak latihan bersama jelang Piala Dunia 2022.