Pantesan ngga suka Indonesia, rupanya sahabatan dengan Nguyen FC.
Di halaman pribadinya, pelatih Kiatisuk menulis: "Selamat Tahun Baru Pelatih Park Hang-seo. Saya ingin berterima kasih kepada Pelatih Park atas waktu-waktu yang menyenangkan, saran yang dia berikan kepada saya setiap kali kami memiliki kesempatan untuk bertemu. Dan juga Terima kasih Tuan. Park atas apa yang telah dia lakukan untuk sepak bola regional kami."

“Di lapangan, kami saling berhadapan, tapi di luar lapangan, kami berteman. Itulah semangat ASEAN. Semoga Coach Park dan keluarganya sehat, bahagia, dan sukses. Saya menghormati Coach Park dan selalu menyambutnya.”, tegas pelatih Thailand itu.

Tuan Park dan istrinya berada di Hanoi untuk merayakan Tet setelah menyelesaikan Piala AFF 2022 bersama tim Vietnam. Dia mengatakan akan tinggal di Vietnam untuk mengatur pekerjaan hingga awal Februari sebelum kembali ke Korea. Kontrak Tuan Park dengan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) akan berakhir pada 31 Januari.




Ahli strategi Korea itu juga mengatakan bahwa kesulitan terbesarnya selama ini adalah mengucapkan selamat tinggal kepada murid-murid lamanya.

“Tidak terus memimpin tim membuat saya merasa menyesal dan tersiksa. Pemain saya masih muda dan cukup naif. Sebagian besar dari mereka lebih muda dari putra saya dan saya merasa bahwa saya bersikap keras terhadap mereka di tempat latihan," kata Park.

Piala AFF 2022 menjadi turnamen terakhir pelatih asal Korea tersebut. Dia dan Vietnam menempati posisi kedua setelah kalah dari Thailand dengan skor total 2-3 di dua final.

Runner-up Asian U23, Juara 4 Asian Games 2018, Juara Piala AFF 2018, Perempat Final Piala Asia 2019, Perolehan Medali Emas SEA Games 2019 dan 2021, dan Juara Piala Dunia Babak Kualifikasi Ketiga Wilayah Asia , sebuah pencapaian luar biasa Mr. Park selama 5 tahun perjalanan kerjanya di Vietnam.