Pertanyaannya cuma satu, emang ngga ada pemain lain ya?
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, belum lama ini melakukan kunjungan ke kerja ke Jepang.

Karena masih ada waktu saat berada di Jepang, Zainudin Amali, menyempatkan diri untuk bertemu dengan Pratama Arhan.

Pratama Arhan kini tengah membela klub J-League 2, Tokyo Verdy, sejak Maret 2022.

"Jadi kebetulan kemarin itu saya ada kunjungan kerja ke JIS (Japan Institute Sportscience) didampingi beberapa profesor dan tim, serta dari kementerian PU, dan dari kami juga," ujar Zainudin Amali kepada awak media.



"Jadi kesana itu kami mau lihat JIS itu, karena rencana kita mau bangun itu di Cibubur."

"Setelah itu masih ada waktu luang. Kemudian Pak Surono kontak Arhan," kata pria berusia 60 tahun tersebut.

Beruntungnya, Arhan juga mempunyai waktu luang ketika menerima ajakan Zainudin Amali.

"Arhan sedang tidak latihan dan pertandingan, latihannya dia pagi, dan saya datang, saya tengok seperti apa," tutur Amali.

"Dia sangat enjoy di sana (Jepang), saya bilang kamu betah? betah banget pak, gak cuma betah aja tapi betah banget."

"Sampai saya lihat kamar dia di apartemennya, kemudian kami makan," kata pria kelahiran Gorontalo itu

Amali menambahkan, Pratama Arhan menyambut baik permintaan untuk bisa membela timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja.

"Nah untuk SEA Games," kata Amali.

"Arhan itu menyampaikan 'saya pengen banget main di SEA Games, karena saya belum pernah," tambah dia.

Kini PSSI tengah melakukan penjajakan ke Tokyo Verdy untuk meminta izin dari pemanggilan pemain berusia 21 tahun tersebut.

"Ketika itu saya video call dengan ketua umum Pak Erick, Pak Erick langsung bicara dengan Arhan dan menyampaikan akan diusahakan minta izin karena pemilik klubnya Pak Erick kenal," ujar politisi partai Golkar itu.