Tak hanya soal pemanggilan pemain, jadwal kompetisi yang tak jelas juga makin membebani.
Piala Dunia U-20 sudah di depan mata, turnamen resmi FIFA terbesar kedua setelah Piala Dunia senior itu bakal berlangsung bulan Mei 2023.

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong mulai dikejar waktu. Pasalnya, beberapa kali pemusatan latihan yang ia gelar berjalan kurang sesuai dengan rencana.

Contohnya pada TC Piala Asia U-20 yang juga merupakan bagian dari persiapan Piala Dunia U-20 di Uzbekistan awal Maret kemarin.

Beberapa pemain tidak bisa hadir tepat waktu lantaran tidak mendapatkan izin dari klub. Oleh karena itu, Shin kini berharap agar di sisa waktu dua bulan ini ia dapat mempersiapkan tim dengan maksimal. Agar hal itu berjalan lancar, Shin juga meminta bantuan kepada Dirtek PSSI, Indra Sjafri.

"Saya minta tolong agar tak lagi terjadi situasi TC seperti sebelum berangkat ke Uzbekistan itu sangat sulit bagi timnas dan saya juga jadi saya benar-benar minta tolong agar tak terjadi kedua kalinya seperti itu," kata Shin. 

"Dan disebelah saya ada coach Indra Sjafri, jadi tolong bantuannya biar bis koordinasi baik dengan klub Indonesia biar saya juga tidak terlalu stres.” ujar Shin.



Jika memiliki skuad yang lengkap, Shin Tae-yong berjanji mempersiapkan Piala Dunia U-20 2023 lebih matang. Ia akan berusaha supaya Timnas Indonesia mampu bersaing di pentas dunia. 

“Dari sekarang harus mempersiapkan tim lebih matang lagi, kalau begitu pasti bisa mendapatkan prestasi dan hasil yang baik sesuai keinginan para fans sepak bola Indonesia sekarang," ucapnya.

"Dari sekarang saya benar-benar minta tolong untuk semua klub bair bisa lepas pemain timnas itu saja.” jelasnya.