Berita

Alejandro Garnacho Kritik Ruben Amorim Usai Final Liga Europa

Garnacho mengkritik keputusan Amorim setelah kekalahan Manchester United di final Liga Europa.

Pada malam Rabu, final Liga Europa yang mempertemukan dua tim Inggris berlangsung di San Mames, Bilbao, Spanyol. Manchester United harus menelan kekalahan dari Tottenham Hotspur dengan skor 1-0, berkat gol Brennan Johnson di menit ke-42. Dalam pertandingan yang menegangkan ini, United gagal mengatasi tekanan, sementara Spurs tampil penuh semangat.

Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025

Di babak kedua, Ruben Amorim mencoba mengubah strategi dengan memasukkan pemain seperti Alejandro Garnacho, Joshua Zirkzee, Diogo Dalot, dan Kobbie Mainoo. Namun, perubahan ini terlambat untuk mengubah jalannya pertandingan. Setelah peluit akhir, Garnacho yang terlihat kecewa tampak mengkritik keputusan pelatihnya.

Menurut laporan dari Daily Mail, Albiceleste Talk mengklaim bahwa Garnacho mengatakan, "Saya bermain di setiap babak untuk membantu tim mencapai final, dan hari ini saya hanya diberi 20 menit." Pernyataan ini menunjukkan kekecewaan Garnacho terhadap keputusan Amorim.

Masa Depan Garnacho dan Amorim

Setelah pertandingan, Garnacho juga berbicara tentang masa depannya. Pemain berusia 20 tahun ini mengatakan, "Saya tidak tahu. Saya akan mencoba menikmati musim panas dan kemudian melihat apa yang terjadi." Pernyataan ini menimbulkan spekulasi tentang masa depannya di Manchester United.

Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Amorim ditanya apakah seharusnya Garnacho memulai pertandingan daripada Mason Mount. Menurut Fabrizio Romano, pelatih United menjawab, "Mudah untuk mengatakan itu sekarang. Siapa yang melewatkan peluang besar di babak pertama semifinal? Garnacho. Sepak bola memang seperti itu."

Amorim juga menambahkan, "Saya tidak punya apa-apa untuk ditunjukkan kepada para penggemar, jadi saat ini dibutuhkan sedikit keyakinan. Mari kita lihat ke depannya. Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya selalu terbuka."

Pelatih asal Portugal ini melanjutkan, "Jika dewan dan penggemar merasa saya bukan orang yang tepat, saya akan pergi keesokan harinya tanpa pembicaraan tentang kompensasi, tetapi saya tidak akan berhenti. Saya sangat yakin dengan pekerjaan saya dan seperti yang Anda lihat, saya tidak akan mengubah cara saya melakukan sesuatu."

Manchester United kini harus bangkit sebelum pertandingan terakhir mereka di Liga Premier musim ini, di mana mereka akan menghadapi Aston Villa di Old Trafford pada Minggu sore.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!