Berita

Peluang Luka Modric di MLS Pasca Piala Dunia Antarklub

Luka Modric mempertimbangkan opsi bergabung dengan klub baru setelah Piala Dunia Antarklub di AS.

Piala Dunia Antarklub Menjadi Penentu Masa Depan Modric

Luka Modric, gelandang berbakat asal Kroasia, tengah memikirkan langkah selanjutnya dalam karier sepak bolanya setelah Piala Dunia Antarklub FIFA di Amerika Serikat musim panas ini. Setelah 13 tahun mengabdi di ibu kota Spanyol, Modric bersiap untuk mengakhiri masa baktinya di Real Madrid, menyusul keputusan klub untuk tidak memperpanjang kontraknya. Meskipun sebelumnya Modric menunjukkan keinginan untuk menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun lagi, agar bisa bermain hingga usia 40 tahun di Madrid dan memimpin Kroasia di Piala Dunia 2026, situasi kini berubah. Namun, Modric diperkirakan akan bermain setidaknya satu tahun lagi di level klub untuk menjaga target Piala Dunia tetap pada jalurnya. Ia menyampaikan salam perpisahan kepada penonton di Estadio Santiago Bernabeu setelah Real Madrid menutup musim liga 2024/25 dengan kemenangan 2-0 atas Athletic Club.

Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025

Opsi MLS untuk Modric

Profesionalisme Modric membuatnya tidak akan mempertimbangkan tawaran klub hingga kampanye Piala Dunia Antarklub Real Madrid selesai. Kontraknya berakhir pada akhir Juni, tetapi perpanjangan khusus telah diajukan untuk kompetisi ini, jika Real Madrid mencapai babak knockout pada pertengahan Juli. Hanya setelah itu Modric akan memikirkan langkah selanjutnya dalam karier gemilangnya.

Menurut laporan dari Diario AS, Modric diperkirakan akan menerima tawaran dari Liga Pro Saudi dan MLS. Kepindahan ke Amerika Serikat lebih menarik bagi Modric pada tahap ini, dan Piala Dunia Antarklub bisa memberinya gambaran tentang kehidupan di AS dan apa yang diharapkan jika pindah ke MLS. Kevin De Bruyne dan Thomas Muller juga menjadi incaran MLS sebagai opsi transfer bebas musim panas, menjelang kepergian mereka dari Manchester City dan Bayern Munich, dengan tujuan yang beragam mulai dari Chicago, Los Angeles, hingga Inter Miami milik David Beckham.

Modric, yang dikenal dengan visi dan kemampuan mengolah bola yang luar biasa, akan menjadi tambahan berharga bagi tim mana pun yang berhasil merekrutnya. Pengalaman dan kepemimpinannya di lapangan bisa menjadi aset berharga bagi klub-klub MLS yang ingin meningkatkan kualitas permainan mereka.

Di sisi lain, Liga Pro Saudi juga menawarkan tantangan dan kesempatan baru bagi Modric. Dengan banyaknya pemain bintang yang mulai merumput di liga tersebut, Modric bisa menjadi salah satu nama besar yang menambah daya tarik kompetisi di Timur Tengah.

Namun, daya tarik Amerika Serikat, dengan gaya hidup dan peluang yang ditawarkannya, tampaknya lebih menggoda bagi Modric. Selain itu, bermain di MLS bisa memberinya kesempatan untuk lebih dekat dengan komunitas sepak bola yang terus berkembang di Amerika Utara.

Keputusan Modric untuk menunda pembicaraan dengan klub lain hingga setelah Piala Dunia Antarklub menunjukkan komitmennya untuk menyelesaikan tugasnya dengan Real Madrid dengan penuh dedikasi. Ini juga menunjukkan bahwa Modric ingin memastikan bahwa langkah berikutnya dalam kariernya adalah yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya.

Dengan pengalaman bertahun-tahun di level tertinggi sepak bola Eropa, Modric akan membawa banyak hal ke meja untuk klub mana pun yang berhasil mendapatkan tanda tangannya. Baik itu di MLS atau Liga Pro Saudi, Modric siap untuk memulai babak baru dalam kariernya yang sudah gemilang.

Seiring dengan berjalannya waktu, para penggemar sepak bola di seluruh dunia akan menantikan keputusan Modric dan melihat di mana ia akan melanjutkan kariernya. Apakah itu di Amerika Serikat, Timur Tengah, atau mungkin kembali ke Eropa, satu hal yang pasti: Luka Modric masih memiliki banyak hal untuk ditawarkan di lapangan hijau.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!