Mengejar tiga poin pertama di Serie A.
Ketika berhadapan dengan sesuatu yang kurang menguntungkan, manusia seringkali menyisakan kekecewaan, rasa kesal, amarah, dan hal lainnya. Itulah yang dirasakan Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.

Pelatih berusia 54 tahun itu ngamuk, mengumpat, berteriak kepada para pemainnya saat tim asuhannya bermain imbang 1-1 kontra AC Milan. 

Wajar apabila mantan kiper Milan itu melakukan hal demikian, karena Nyonya Tua belum sekalipun meraih kemenangan di pentas Serie A musim ini. Fakta itu pula yang ditengarai menjadi penyebab dirinya meluapkan kekecewaan tersebut.

Allegri sadar menjadi bahan sorotan karena sikap emosionalnya saat melawan Milan. “Saya juga manusia dan saya juga memiliki emosi yang bisa saja meledak."

Allegri yang pernah membawa kejayaan bagi klub Turin itu sedikit jengkel dengan orang-orang yang berusaha mengingatkannya pada hal tersebut.

“Membicarakan masa lalu tidak masuk akal,” kata Allegri. “Sudah tujuh tahun, dan dua tahun sejak saya terakhir berada di Juventus. Ini adalah tim yang berbeda dari yang pernah saya latih dulu."

Nyonya Tua tanpa kemenangan dalam empat pertandingan pembuka Serie A musim ini. Itu merupakan pertama kalinya dalam 60 tahun. Juventus mengumpulkan hasil imbang melawan Udinese dan Milan serta kalah dari Empoli dan Napoli.



Karena itu, Allegri meminta pasukannya tak mengulang hasil minor tersebut. Dia menginginkan Nyonya Tua segera mengunci tiga angka saat berkunjung ke markas Spezia dalam lanjutan Serie A malam ini.

Target itu harus direalisasikan sebelum pihaknya menjalani duel penting selanjutnya, seperti menjamu Sampdoria di Stadion Allianz pada akhir pekan ini. Mereka kemudian memainkan pertandingan penyisihan grup Liga Champions kedua melawan Chelsea pada Rabu, (29/9/2021).