Kisah Amy Recha, Pemain Timnas Singapura Keturunan Indonesia: Momen Istimewa untuk Saya

"Akankah kembali dimainkan di leg kedua nanti?"

Biografi | 25 December 2021, 13:46
Kisah Amy Recha, Pemain Timnas Singapura Keturunan Indonesia: Momen Istimewa untuk Saya

Libero.id - Jarak antara Indonesia dan Singapura tidaklah begitu jauh, baik dalam pengertian jarak secara harfiah geografis maupun jarak persentuhan kebudayaan dan lain sebagainya.

Sehingga tak mengherankan kalau banyak orang Indonesia menikah dan menetap di Singapura, begitu juga sebaliknya. Hubungan diplomatik kedua negara rumpun Melayu ini juga sangat baik.

Dan tahukah Anda, salah satu penggawa timnas Singapura, bernama Amy Recha merupakan pemain yang memiliki darah keturunan asli Indonesia. Ibu dari pemilik nomor punggung 7 dalam gelaran Piala AFF 2020 ini merupakan warga negara Indonesia  yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur. 

Dan pemain berusia 29 tahun itu pun Juga lahir di 'Kota Pahlawan' sebelum akhirnya waktu dan situasi membuatnya dan keluarganya menetap di Singapura.

"Ibu saya asal Surabaya dan saya lahir di sana dan dibesarkan beberapa bulan di Batam, sebelum pindah ke Singapura saat masih kecil," kata Amy dikutip dari laman resmi FAS (Asosiasi Sepakbola Singapura).

Dan jelas, dalam laga leg kedua semifinal, Sabtu, (25/12) malam hari ini, akan jadi momen yang emosional sekaligus juga istimewa bagi Amy.

"Jadi, selalu jadi momen istimewa jika saya bermain melawan Indonesia, bahkan di masa lalu saat masih bermain di level kelompok umur," ungkap Amy.

Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu menyebut sejumlah keluarga dekatnya masih tinggal di Surabaya. Dan mereka secara pribadi tetap mendukung Amy meski harus mewakili Singapura.

Amy sendiri sempat mendapat kesempatan bermain selama 20 menit pada leg pertama ketika itu penggawa Geylang International itu masuk menggantikan Ikhsan Fandi.


Pemain bernama lengkap Amy Recha Pristifana Bin Samion itu pastinya berharap bisa kembali mendapat kepercayaan pada leg kedua yang juga akan berlangsung di Stadion Nasional.

"Saya berharap bisa mendapat menit bermain lagi pada Sabtu nanti untuk membuktikan apa yang bisa saya lakukan di lapangan," tutupnya.

Jika benar-benar dimainkan oleh pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida, menarik untuk menantikan bagaimana kiprah pemain keturunan Indonesia, yang sekali waktu ini berlibur ke negeri asal ibunya itu.

(gigih imanadi darma/gie)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network