Libero.id - Timnas Malaysia gagal lolos dari fase grup Piala AFF 2020, dan dengan sikap yang kesatria, Tan Cheng Ho mengundurkan diri dari jabatan pelatih dan sementara banyak nama yang dirumorkan, sampai sejauh ini belum ada pelatih pengganti tetap untuk mengarsiteki Harimau Malaya.
Dalam pada itu, Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Scott O'Donell telah mengajukan gagasan agar sebaiknya Malaysia dilatih bukan oleh pelatih lokal, alias juru taktik asing. Menurutnya, banyak keuntungan yang bakal didapat jika pelatih asing menangani Safawi Rasid dan rekan-rekan.
"Saya melihat skuad timnas Malaysia saat ini perlu dilatih oleh pelatih asing. Hal itu untuk mengubah pola pikir pemain dan masa depan sepak bola Malaysia. Bukan hanya untuk jangka pendek, tetapi untuk jangka yang panjang," ucap O'Donnel dilansir dari Bharian.
Dan salah satu nama pelatih asing yang paling santer diisukan bakal melatih Malaysia adalah Bojan Hodak. Juru taktik asal asal Kroasia itu juga dalam beberapa kesempatan menyatakan tertarik melatih Malaysia meski dengan catatan bleberapa syarat.
"Kalau saya jadi pelatih kepala Malaysia, syarat utamanya, jangan ganggu pekerjaan saya. Tentu saja semua pelatih kepala tertarik menangani 'Harimau Malaya'," tutur Hodak dikutip dari Astro Arena.
Hodak sendiri saat ini tengah menangani klub elit Liga Super Malaysia, Kuala Lumpur City FC. Performanya bersama klub tersebut cukup mentereng terbukti ia bisa membawa tim besutannya menjuarai Piala Malaysia 2021.
Kalau bicara riwayat melatih timnas Malaysia, pelatih berusia 50 tahun itu
juga pernah menangani timnas Malaysia junior yakni U-19 dan tak tanggung-tanggung, Hojak berhasil membawa Malaysia U-19 menjuarai Piala AFF U-19 pada 2018 silam.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini