Starting XI Rekan Buffon yang Lahir Setelah Debut Profesionalnya

"Nomor 8 membuat Buffon ingin cepat pensiun."

Analisis | 02 February 2022, 07:07
Starting XI Rekan Buffon yang Lahir Setelah Debut Profesionalnya

Libero.id - Meskipun sudah berusia 44 tahun dan telah memainkan lebih dari 1.000 penampilan atas namanya, Gianluigi Buffon menolak untuk menggantung sarung tangannya.

Buffon melakukan debut Serie A bersama Parma pada usia 17 tahun. Dirinya berhasil membuat clean sheet dalam hasil imbang 0-0 melawan AC Milan pada November 1995 dan masih kuat selama 25 tahun kemudian.

Kami telah mengumpulkan Xl dari mantan rekan satu tim Buffon yang lahir setelah dia melakukan debut profesionalnya.

#1 GK: Gianluigi Donnarumma

Dikenal luas sebagai pewaris tahta Buffon di timnas Italia, Donnarumma melakukan debut internasionalnya melawan Prancis pada September 2016. Dia menjadi kiper termuda yang pernah bermain untuk Italia dalam usia 17 tahun 189 hari.

“Seorang penjaga gawang yang menarik bagi saya? Saat ini yang paling menarik adalah Donnarumma,” kata Buffon kepada COPA90 pada 2017.

“Di level Eropa, dia menjadi yang termuda dan wajar jika ada rasa ingin tahu dalam dirinya. Dia adalah pemain dengan keterampilan luar biasa.”

Donnarumma telah membuktikan dirinya sebagai pewaris Buffon yang tak terbantahkan, bahkan dia mengikuti jejak seniornya dengan mengangkat trofi bersama Azzurri di Euro 2020.

#2 RB: Thilo Kehrer

Seperti Buffon, Kehrer bergabung dengan PSG pada 2018, tetapi cukup adil untuk mengatakan bahwa mereka berada pada tahap karier yang sedikit berbeda.

Pemain internasional Jerman itu masih bermain untuk klub Prancis, tetapi telah berada di pinggiran skuad tim utama mereka dan sering dikaitkan dengan kepindahan.

#3 CB: Matthijs de Ligt

Buffon telah bermain di Piala Dunia dan membuat lebih dari 100 penampilan senior untuk Parma sebelum De Ligt lahir pada Agustus 1999.

Sang kiper kembali ke Juventus untuk periode kedua pada 2019 dan De Ligt mengikutinya beberapa hari kemudian.

Mempertimbangkan perbedaan usia 21 tahun di antara keduanya, kami ragu mereka memiliki banyak kesamaan di luar lapangan.

#4 CB: Martin Demiral

Setelah bermain dengan orang-orang seperti Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini pada periode pertamanya di Juventus, Buffon mengakhiri tugas keduanya dengan Nyonya Tua bersama beberapa wajah yang lebih segar.

Demiral tidak melakukan debut seniornya hingga Februari 2017, di mana Buffon telah memenangkan tujuh gelar Serie A dan tiga Piala Italia.

#5 LB: Gianluca Frabotta

Frabotta adalah nama yang relatif tidak dikenal, namun dia telah menghabiskan sebagian besar kariernya di Serie C dan melakukan debut Serie A untuk Juventus pada Agustus 2020.

#6 CM: Arthur

Arthur bergabung dengan Barcelona pada 2018 dan awalnya dianggap sebagai pewaris Xavi, pemain yang melakukan debut seniornya tiga tahun setelah Buffon.

Pemain internasional Brasil itu pindah ke Juventus pada 2020, tetapi kesulitan mendapatkan menit bermain musim ini.

#7 CM: Rodrigo Bentancur

Produk dari akademi muda Boca Juniors, Bentancur melakukan debut seniornya pada April 2015 dan menjadi pemain Juventus dua tahun kemudian.

“Pada hari pertama saya, Buffon menerima saya dengan cara yang luar biasa. Dia mengejutkan saya, karena dia tahu siapa saya. Dia tahu nama saya,” kata Bentancur kepada Sport 890 pada 2017. “Dia adalah panutan dan selalu memberi saya nasehat. Buffon ada di level lain.”

#8 RW: Federico Chiesa

Chiesa lahir pada Oktober 1997, saat ayahnya Enrico menjadi rekan satu tim dengan Buffon di Parma.
Pemain sayap itu kemudian melakukan debut Serie A untuk Fiorentina melawan Juventus yang diisi Buffon pada 2016 sebelum pindah ke Allianz Stadium empat tahun kemudian.

“Pertama kali saya menghadapi Chiesa, saya mengalami disorientasi. Ini adalah pertama kalinya saya bermain melawan putra mantan rekan setim saya dulu dan saya pikir mungkin sudah waktunya untuk pensiun,” kata Buffon kepada Eurosport pada 2019.

"Namun, saya menganggapnya sebagai hadiah dari kehidupan, sesuatu yang membuat bahagia."

#9 CAM: Christopher Nkunku

Nkunku bergabung dengan PSG pada usia 13 tahun dan melakukan debut profesionalnya untuk klub pada Desember 2015.

Dia gagal memantapkan dirinya sebagai pemain reguler tim utama dan pindah ke klub Bundesliga, RB Leipzig pada 2019, di mana dia terus tampil mengesankan.

#10 LW: Kingsley Coman

Coman bergabung dengan Juventus pada 2014 dan makin terkenal sejak mencetak gol melawan Buffon saat dipinjamkan ke Bayern Muenchen pada 2015/2016. Setelah itu, dia dipatenkan bersama klub raksasa Bundesliga tersebut.

Pemain berusia 25 tahun itu telah mengangkat trofi Liga Champions yang selalu sulit diraih Buffon, setelah mencetak gol kemenangan di final 2020 melawan PSG.

#11 ST: Kylian Mbappe

Debut senior Mbappe terjadi 20 tahun setelah Buffon melakukannya. Dia menjadi pemain utama termuda Monaco saat berusia 16 tahun dan 347 hari.

Pemain internasional Prancis itu bergabung dengan PSG pada 2017 dan membangun hubungan yang sangat baik dengan Buffon selama musim soliter mereka bersama.

“Wajar jika Kylian yang berusia 20 tahun menganggap saya sebagai figur ayah atau bahkan kakek. Tapi, saya pikir itu bagus,” kata Buffon kepada CNN pada 2019.

“Saya telah mengalami begitu banyak hal indah dalam karier saya. Pertama sebagai pemain muda, remaja, dan dikelilingi oleh pemain yang lebih tua dan misi saya kemudian adalah untuk diterima oleh mereka."

“Ini semua adalah bagian dari kesulitan hidup, dan Anda memahami betapa berbedanya pendapat orang, dan dengan mengubah sudut pandang Anda dari waktu ke waktu. Anda melihat bagaimana segala sesuatunya bisa berbeda. Tapi, saya harus mengatakan itu semua adalah bagian dari jalinan kehidupan yang kaya."

“Dan, ketika saya bercanda dengan Kylian, kami memiliki hubungan yang bersahabat dan rasanya kami seumuran. Cara saya melihatnya, kami harus menemukan kesamaan dan saya harus bertindak dengan cara yang lebih muda dan dia harus berpikir seperti seseorang yang mungkin sedikit lebih tua.”

(diaz alvioriki/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network