Kisah Oleksandr Usyk, Petinju Kelas Berat Banting Stir Jadi Pesepakbola

"Dia bukan petinju kaleng-kaleng. Tahun lalu, dia mengalahkan Anthony Joshua."

Biografi | 07 February 2022, 01:40
Kisah Oleksandr Usyk, Petinju Kelas Berat Banting Stir Jadi Pesepakbola

Libero.id - Oleksandr Usyk melakukan debut sepakbola profesional pada Jumat (4/2/2022) sore waktu Ukraina saat klub barunya, FC Polissya, melawan UPL Veres.  Itu adalah pertandingan sepakbola kasta kedua di Ukraina. Siapa sebenarnya Usyk ini?

Wajar jika banyak penggemar sepakbola di luar Ukraina tidak mengenal Usyk. Pasalnya, pria kelahiran Simferopol, 17 Januari 1987, tersebut lebih dikenal sebagai petinju terbaik Ukraina setelah era Klitschko bersaudara. 

Usyk adalah juara dunia tinju kelas berat. Dia adalah orang yang mengalahkan Anthony Joshua pada 21 September 2021 dalam perebutan gelar WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO.

Meski bergelimang kesuksesan di ring tinju, Usyk ternyata tidak sepenuhnya puas dengan keriernya. Kini, dia justru telah berganti status sebagai pesepakbola amatir yang bermain untuk klub divisi dua di Liga Ukraina.

Direktur klub yang saat ini berada di peringkat kesembilan itu, Volodymyr Zagursky, mengisyaratkan bahwa Usyk bisa  saja diberi kontrak permanen. "Jika Usyk memperkuat tim kami, kami akan menawarkan kontrak profesional. Jika tidak, kami hanya akan memberikan kesempatan untuk mencoba tangannya di sepakbola," katanya bercanda, dilansir Mirror.

Usyk diberi kesempatan untuk menunjukkan apa yang bisa dia lakukan di atas lapangan hijau yang luas. Ini tidak mudah mengingat selama ini dia hanya berkutat di ring tinju yang sempit.

Saat debutnya, Usyk masuk sebagai pemain pengganti pada menit 76 ketika Polissya unggul 2-1. Saat itu, elatih memutuskan untuk memberikan penghormatan profesional kepada Usyk. Tepuk tangan meriah dari para pemain dan penonton membahana melihay Usyk bermain. 

Mengenakan nomor punggung 17, Usyk memiliki peluang emas untuk menandai debutnya dengan sebuah gol. Salah satu rekan satu timnya berlari ke byline dan menarik bola kembali untuk pemain berusia 35 tahun itu.

Usyk hanya beberapa meter keluar dan memiliki kesempatan untuk membidik. Tapi, dia tidak bisa melakukan kontak dengan bola dan kesempatan untuk mencetak gol terlewatkan bergitu saja. Selama sisa pertandingan, dia hanya melalukan beberapa sentuhan. Tapi, jelas dia bisa bermain sepakbola. 

Usyk menerima bola dari lemparan ke dalam dan menghasilkan sentuhan yang bagus untuk rekan setimnya. Di momen lain, Usyk melancarkan serangan balik sebelum melepaskan bola. Dia juga mengarahkan umpan dengan sundulan. 

Debut Usyk ditandai dengan hal manis dengan Polissya menang 2-1. Tapi, tak perlu dikatakan bahwa penonton yang hadir sepakat bahwa Usyk jauh lebih baik dalam bertinju dibanding bermain sepakbola.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network