Kisah Nene, Bintang PSG Asal Brasil yang Gagal di West Ham United

"Dia hanya tampil beberapa kali di Inggris sebelum akhirnya pergi."

Biografi | 03 March 2022, 05:00
Kisah Nene, Bintang PSG Asal Brasil yang Gagal di West Ham United

Libero.id - Anderson Luiz de Carvalho alias Nene bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) pada 2010 setelah dua tahun memperkuat AS Monaco. Moncer di Ligue 1, Nene mencari peruntungan di Qatar sebelum main di Liga Premier bersama West Ham United. Tapi, kariernya di Inggris tidak cemerlang.

Musim 2010/2011, PSG sebenarnya diharapkan menjuarai Ligue 1 dengan banyak pemain hebat, termasuk Nene. Tapi, justru Montpelier yang tidak dikenal, yang sukses mengangkat gelar berkat pemain-pemain andalan seperti Younes Belhanda, Olivier Giroud, hingga John Utaka. 

Anehnya, PSG justru memecat Antoine Kombouare di pertengahan musim untuk digantikan Carlo Ancelotti. Sementara Nene menjadi pencetak gol terbanyak untuk PSG di musim pertamanya.

Tentu saja, hanya sedikit yang memperkirakan dia akan terlibat dalam perburuan gelar, meski berhasil mencetak 21 gol liga, termasuk hattrick dalam kemenangan 3-0 atas Rennes.

Menonton Nene bermain, anda tidak akan menyangka jika dia dikenal karena statistiknya. Dan, rasanya justru seperti tidak disengaja saat dia mencetak gol selama waktunya di Paris. Dia adalah gelandang serang Brasil yang tepat, yang memiliki kaki kiri cekatan. Menyaksikannya bermain di Paris seperti menonton Alvaro Recoba meminjam kaki Diego Forlan.

Saat usianya menginjak 30 tahun, Nene meninggalkan Paris. Nene menghilang secepat kemunculannya. Nene pergi ke Al-Gharafa dan kemudian kembali ke sepakbola Eropa untuk memperkuat West Ham. Dia didatangkan Sam Allardyce pada musim terakhirnya di Upton Park.

Jika anda berbicara dengan sebagian besar penggemar West Ham tentang Nene, mereka tidak akan pernah mengingat kapan dirinya bermain. Pendapat mereka sama seperti orang seperti Mladen Petric, Luis Jimenez, atau Jeremie Aliadiere yang tidak disadari pernah main di West Ham.

Empat hari sebelum kedatangan Nene, West Ham baru saja menyerah dalam kekalahan putaran kelima Piala FA dari West Bromwich Albion. Dalam pertandingan itu, Morgan Amalfitano diusir keluar lapangan karena menampar wajah lawan di depan wasit.

Dampak dari permainan itu, ditambah dengan peluncuran Yayasan Dylan Tombides untuk mengenang mantan pemain muda West Ham yang kalah dalam perjuangannya melawan kanker, Nene akhirnya mendapatkan kesempatan untuk melakukan debut.

West Ham baru saja meraih satu kemenangan dalam sembilan pertandingan liga ketika mereka menyambut Crystal Palace pada Februari 2015. Pada awalnya, mereka berada di jalur yang tepat untuk finish di zona Liga Champions. Tapi, kurangnya pemain yang didatangkan pada Januari mulai berimbas pada performa tim. Itu membuat mereka terperosok dalam degradasi.

Nene menghadapi perjuangan berat. Tapi, sore itu, di bawah sinar matahari London Timur, dia menunjukkan kemampuan yang bisa membuat perbedaan jika dipamerkan di klub yang tidak terlalu berantakan. Dia masuk dari bangku cadangan dan berkontribusi pada 17 tembakan tepat sasaran West Ham.

Setelah mendapatkan bola dari Carl Jenkinson, Nene berhasil keluar dari penjagaan pemain lawan sebelum memberikan ancaman ke gawang musuh. Hanya saja itu tidak masuk. Julian Speroni terkecoh, tapi bola membentur bagian luar tiang dan melebar.

West Ham mengalami kekalahan 1-3 sore itu dan hanya menang dua kali lagi sebelum mengakhiri musim. Nene juga hanya membuat beberapa penampilan pengganti, tapi tidak pernah dipercaya masuk starting line-up.

Dan, di akhir musim, Allardyce digantikan Slaven Bilic. Selanjutnya, Nene diizinkan pergi karena pelatih asal Kroasia tersebut tidak membutuhkan. Pasalnya, Bilic kemudian mendatangkan pemain-pemain seperti Dimitri Payet, Manuel Lanzini, hingga Michail Antonio.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan West Ham United


  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network