Libero.id - Bek kiri Bayern Munich, Alphonso Davies angkat bicara soal masa depam Mo Salah bersama Liverpool. Kabarnya Salah telah mengajukan kenaikan gaji seiring dengan pembaruan kontraknya.
Dalam kapasitasnya sebagai sesama pesepakbola, Davies berbicara di saluran Twitch -nya ketika dia menyinggung situasi kontrak Salah saat ini.
Ia berkata: "Berikan saja orang itu (Mo Salah) uangnya."
Dengan kata lain, pemain asal Kanada itu mendukung kenaikan gaji Salah, dimana menurut laporan dari Marca, gaji eks pemain Chelsea itu masih berkisar di angka 20 juta poundsterling atau sekitar Rp. 3,7 miliar per pekan.
Reaksi Davies tersebut tak lama setelah melihat penampilan gemilang Mo Salah dalam kemenangan 2-0 Liverpool atas Brighton & Hove Albion. Pemain asal Mesir itu mencetak gol penalti di babak kedua untuk membantu Liverpool mengamankan kemenangan penting.
Salah memang belum menyetujui persyaratan baru dengan The Reds, dan kontraknya akan habis pada 2023.
Hal itu tampak paradoks jika melihat aksi-aksi Salah yang tak pernah berhenti memukau. Musim ini saja, Salah memecahkan rekor gol beruntun terbanyak yang dicetak dalam satu musim oleh pemain The Reds (10) di awal musim.
Pemain berusia 30 tahun itu saat ini menjadi pencetak gol terbanyak Liga Inggris dengan 20 gol. Ia juga menyamai rekor striker Leicester City Jamie Vardy untuk gol beruntun terbanyak di EPL (15) pada bulan Desember.
Fabrizio Romano baru-baru ini melaporkan bahwa persyaratan yang ditawarkan kepada Salah pada bulan Desember di bawah ekspektasinya dan kemudian ditolak. Namun, The Reds dan penyerang bintang itu bersedia mencapai kesepakatan tentang kontrak baru.
Mohamed Salah menargetkan persyaratan yang lebih baik, bukan pindah dari Liverpool. Fans Liverpool pasti resah ketika Fabrizio Romano mengungkapkan bahwa Mo Salah telah menolak kontrak baru di Anfield.
Di sisi negosiasi Salah, ada tekanan yang jelas diberikan kepada klub untuk memenuhi tuntutannya atas kontrak baru.
Jurgen Klopp mengatakan sebagai reaksi atas penolakan kontrak baru.
"Klub melakukan apa yang bisa dilakukan klub." kata juru taktik asal Jerman itu via This is Anfield.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini