Libero.id - Kecelakaan mobil melibatkan pemain sepakbola bukan hal baru. Kurang berhati-hati, mengemudi dengan kencang, hingga pengaruh alkohol jadi beberapa penyebab. Contohnya baru saja dialami pemain West Ham United asal Argentina, Manuel Lanzini.
Pada Kamis (31/3/2022) sore waktu London, Lanzini sedang berada dalam mobil Mercedes Sport seharga 70.000 pounds (Rp1,3 miliar). Mobil keluaran Jerman itu terbalik ketika kehilangan kendali di sebuah jalan bebas hambatan A12. Saat itu, Lanzini duduk di samping sang pengemudi.
Kerasnya benturan menyebabkan V-Class yang ditumpangi Lanzini hancur tak berbentuk dan serpihannya menganggu arus lalu-lintas. Apalagi, jalan sempat ditutup untuk memberi kesempatan petugas penyelamat berakhir.
Ajaibnya, juru bicara The Hammers mengkonfirmasi bahwa gelandang Argentina tersebut berhasil selamat dari kecelakaan itu. Begitu pula supirnya. Lebih mengejutkan lagi, Lanzini keluar dari kendaraan tanpa luka sedikit pun. Bahkan, polisi dan petugas penyelamat yang datang sempat heran.
Lanzini kemudian diperiksa di rumah sakit. Dia dinyatakan sehat dan bisa pulang. Setibanya di markas latihan West Ham di Rush Green West Ham di London Timur, tim dokter kembali memeriksa Lanzini. Dan, hasilnya sama saja.
Menurut West Ham, Lazini sedang menuju markas The Hammers setelah baru saja kembali dari pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL bersama Argentina. Pada pertandingan melawan Venezuela dan Ekuador itu Lanzini masuk skuad, meski tidak ikut bermain.
Karena itu, David Moyes benar-benar bersyukur dengan kondisi Lanzini. Setelah dinyatakan baik-baik saja, sang pemain akan masuk dalam rencana pertandingan lanjuta Liga Premier, akhir pekan nanti. Sesuai jadwal, West Ham akan berjumpa Everton.
Klub juga sedang mempersiapkan pertandingan leg pertama perempat final Liga Europa yang sangat penting melawan Lyon, pekan depan. Tapi, pada pertandingan itu Lanzini akan absen karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
"Ini adalah kesenangan dia masih hidup. Dari apa yang saya dengar, ini sangat nyaris celaka dan bisa saja membunuh Lanzini dan pengemudinya," kata agen Lanzini saat dihubungi Daily Mail.
Berbeda dengan klub Liga Premier lainnya, West Ham secara sengaja menggunakan layanan supir untuk para pemain. Tujuannya agar para pemain tidak tersesat di jalan raya London yang padat, dan agar mereka bisa sampai ke tempat latihan klub dengan cepat.
Lanzini bergabung dengan West Ham dengan status pinjaman dari Al Jazira pada 2015/2016. Kemudian, pindah secara permanen, gelandang asal Argentina itu telah membuat 193 penampilan untuk tim London Timur, dengan mencetak 28 gol.
Dia juga telah bermain untuk negaranya sebanyak lima kali. Tapi, penampilan terakhirnya untuk La Albiceleste datang pada 2019. Sementara satu-satunya gol untuk Argentina datang dalam kemenangan 2-0 pada pertandingan persahabatan melawan Italia di Etihad Stadium, Maret 2018.
(atmaja wijaya/anda)
Opini