Libero.id - Karim Benzema memainkan musim terbaik dalam hidupnya, dan itu membuat rekan satu tim di Real Madrid mengantre untuk memuji sang kapten setelah hat-trick Liga Champions di Stamford Bridge.

Pemain depan Prancis tersebut mencetak ketiga gol timnya dalam kemenangan 3-1 mereka di Chelsea pada Rabu, leg pertama perempat final yang membuat Madrid sekarang memiliki kendali kuat untuk lolos ke empat besar.

Performa di London itu membuat Benzema kini sudah mencatatkan 37 gol dan 13 assist dalam 36 pertandingan musim ini. Total keterlibatan golnya sebanyak 50 menempatkannya di atas semua pemain lain dari lima liga top Eropa, dengan pemain Bayern Munich Robert Lewandowski berada diurutan kedua dalam daftar dengan 49 keterlibatan (45 gol, empat assist).

Sepuluh dari gol-gol itu datang dalam empat pertandingan terakhirnya, dengan hat-trick Liga Champions melawan Paris Saint-Germain dan Chelsea juga brace nya saat di LaLiga kala melawan Real Mallorca dan Celta Vigo.

Ketika dia absen melawan Barcelona karena cedera, Madrid tak berdaya dan harus kalah dengan skor 4-0 di El Clasico. Hal itu membuktikan, El Real sangat bergantung pada King Karim. 

Bos Chelsea Thomas Tuchel tampak sedih setelah pertandingan, ia pun memperingatkan bahaya kepada timnya dan bisa saja dihancurkan lagi di leg kedua minggu depan jika mereka tampil loyo seperti pada laga ini. 

Tapi Madrid senang dengan hasilnya, dengan bek bintang David Alaba berbicara tentang Benzema yang menjadi pemenang, meski sudah berusia 34 tahun. 

 "Apa yang dia lakukan musim ini luar biasa," kata Alaba setelah pertandingan.  “Saya bisa melihat betapa kerasnya dia bekerja, dan dia menjalani musim dalam hidupnya, dia sangat fokus dan lapar untuk mencetak gol. Dia mempersiapkan diri dengan sangat baik untuk setiap pertandingan, terutama pertandingan seperti malam ini. Saya senang memiliki dia sebagai rekan satu tim."

 Kiper Thibaut Courtois berbicara tentang hasil penting yang didapat Madrid dan tak ketinggalan memuji pahlawan hat-trick, dengan mengatakan: "Untuk melangkah jauh di Liga Champions, Anda membutuhkan pemain seperti Benzema."

Kemenangan di Stamford Bridge akan bergema di seluruh Eropa, dengan pemimpin LaLiga tersebut mengejar gelar Piala Eropa/Liga Champions ke-14 musim ini.

Dua sundulan akurat dari Benzema membuat Madrid memegang kendali, sebelum ia menyia-nyiakan peluang untuk mencetak hat-trick di babak pertama ketikan sepakannya melebar sesaat sebelum turun minum.

Mantan pemain veteran Lyon itu menebus kesalahannya ketika ia memanfaatkan kesalahan dari kiper Edouard Mendy untuk mencetak gol ketiga Madrid pada menit pertama di babak kedua.

Gelandang Brasil, Casemiro juga mengatakan bahwa Benzema sedang melalui fase khusus dalam karirnya.

 "Pertama, kita harus membicarakan keajaiban Karim," kata Casemiro, dikutip dari situs resmi Madrid.

 “Kami hanya harus terus menikmati pemain seperti dia, kami menghargai kualitasnya dan pemain seperti apa dia, tetapi banyak orang hanya melihat golnya dan kami melihat kualitasnya, tipe orang seperti dia, dan itu sangat penting untuknya.  kami bahwa kami terus menikmati memiliki dia.

 "Itu adalah upaya seluruh tim, dalam hal upaya, membaca permainan, mengetahui cara bermain, dan saya pikir kami memahami permainan dengan baik."

(moch imam sholikhin/nz)