Libero.id - Karim Benzema mengatakan Real Madrid membutuhkan malam ajaib lagi di Santiago Bernabeu untuk melaju ke final Liga Champions menyusul kekalahan 4-3 dari Manchester City.

Pasukan Pep Guardiola unggul 2-0 dalam waktu 11 menit di Stadion Etihad pada hari Rabu (27/4/22) ketika leg pertama semifinal yang menegangkan dimulai dengan awal yang baik oleh City.

Benzema meminta para penggemar Madrid untuk membantu mereka mencapai final May di Paris.

"Ada 90 menit di Bernabeu bagi para penggemar untuk membuat perbedaan lagi," kata Benzema kepada Movistar+.

"Kami pergi dari sini dengan kepala tegak untuk memainkan permainan yang bagus di leg kedua. Para penggemar pergi dengan bangga."

"Kami harus menjaga kepala kami tetap tenang dan melihat apa yang harus kami lakukan untuk meningkatkan sedikit dari segalanya dan terutama di awal pertandingan."

Dua gol Benzema melawan pemuncak klasemen Premier League membuatnya menjadi pemain kelima dalam sejarah Madrid yang mencetak lebih dari 40 gol dalam satu musim, setelah Cristian Ronaldo, Ferenc Puskas, Alfredo Di Stefano dan Hugo Sanchez.

City sangat dominan melawan Madrid yang ditinggal Casemiro di lini tengah, dengan kerentanan pertahanan oleh Toni Kroos menjadi faktor kunci dalam tiga gol City.

Seperti yang terjadi di babak sistem gugur musim ini, dalam pertandingan yang tentu saja tidak kekurangan drama, tim asuhan Carlo Ancelotti berhasil menemukan cara untuk tetap melaju dengan hasil yang bertentangan dengan logika.

"Kekalahan tidak pernah bagus, tetapi kami senang dengan Liga Champions ini dan yang penting adalah kami tidak pernah menyerah," kata Benzema.

"Sekarang kami harus pergi ke Bernabeu dan kami membutuhkan para penggemar yang belum pernah ada sebelumnya untuk melakukan sesuatu yang ajaib, yaitu menang."

"Kami memasuki pertandingan tanpa kepercayaan diri, dan itulah yang terjadi dengan lawan seperti Manchester City. Dalam pertandingan ini, ada sedikit dari segalanya yang hilang."

(wigih pambudi/wp)