Libero.id - RW: Hakim Ziyech

Pemain sayap Maroko itu adalah salah satu pemain Ajax yang paling mengesankan di bawah Ten Hag, sehingga Chelsea datang dengan tawaran 35 juta pounds (Rp 639 miliar) pada 2020.

Pemain berusia 29 tahun itu belum mencapai performa terbaiknya di Amsterdam, tetapi dia memiliki momen-momennya. Dia terkadang mencetak gol ajaib dengan tendangan kaki kiri khasnya dari sayap kanan. Ziyech berhasil memenangkan Liga Champions di Chelsea, menyembuhkan luka dari kekalahan brutal Ajax sebelumnya.

ST: Kasper Dolberg (Daley Sinkgraven, 67)

Striker Denmark ini pernah menjadi pemain besar berikutnya di Ajax, menjadi pemain non-Belanda termuda yang mencetak hat-trick untuk klub pada 2017. Tetapi, dia belum tampil maksimal sejauh ini.

Dolberg bergabung dengan Nice dengan harga sekitar 20 juta pounds (Rp 365 miliar). Dia telah tampil cukup baik dengan 24 gol dalam 83 pertandingan, tetapi pemain berusia 24 tahun itu tidak terlihat lebih dekat untuk memenuhi potensi besarnya.

Penggantinya, Sinkgraven, juga hengkang pada 2019 dan bergabung dengan Bayer Leverkusen. Bek kiri itu pergi dengan gratis, karena masalah cedera selama bertahun-tahun membuat dia melewatkan lebih banyak pertandingan daripada yang dia mainkan. Dirinya hanya mencatatkan dua penampilan musim ini di Jerman.

LW: Dusan Tadic

Salah satu kisah penebusan terbesar dalam sejarah sepakbola baru-baru ini. Tadic pergi dari Southampton yang terbuang di bawah kendali Mark Hughes, namun menjadi superstar di Ajax.

Tadic hebat dalam perjalanan Liga Champions, memberikan performa brilian di Santiago Bernabeu untuk menghancurkan Real Madrid. Tadic masih menjadi jimat mereka di Ajax.

Pemain berusia 33 tahun itu memiliki 180 kontribusi gol dalam 190 pertandingan untuk Ajax. Tidak mengherankan jika dia masuk nominasi Ballon D'or pada 2019.