Libero.id - Cristiano Ronaldo telah memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Liga Inggris untuk kedua kalinya musim ini setelah April yang mengesankan di level individu.

Kesengsaraan United musim ini telah didokumentasikan dengan baik, dengan April menjadi bulan yang sangat sulit yang membuat mereka hanya menang sekali dalam enam pertandingan Liga Premier.

Tidak diragukan lagi itu akan menjadi lebih buruk jika bukan karena lima gol Ronaldo dalam empat penampilan, dengan pemenang Ballon d'Or lima kali itu mencetak gol penyeimbang United dalam hasil imbang 1-1 dengan Chelsea pada 28 April.

Tak hanya itu, CR7 juga sukses mencetak hat-trick ke gawang Norwich City untuk membuat Setan Merah menang 3-2 dua belas hari sebelumnya. Dan gol lainnya datang dalam kekalahan 3-1 di Arsenal.

Tidak ada seorang pun di Liga Premier yang berhasil mencetak lebih banyak gol non-penalti (lima) daripada Ronaldo di bulan April. Gol-gol itu berasal dari 1,8 gol yang diharapkan (xG), angka tersebut membuktikan betapa klinisnya pemain berusia 37 tahun itu.

Perdebatan seputar kesesuaian Ronaldo untuk United telah bergemuruh hampir sepanjang musim ini. Ada beberapa pendapat yang mangatakan bahwa kurangnya supply bola yang ia dapat di kotak penalti membuatnya menjadi superstars yang tidak mampu dimanfaatkan oleh tim yang bobrok.

Namun, penampilannya di bulan April sedikit mengubah narasi tersebut, terutama setelah United mengumumkan Erik ten Hag sebagai manajer permanen berikutnya pada 21 April.

Manajer sementara, Ralf Rangnick mengatakan penampilan Ronaldo baru-baru ini telah menunjukkan bahwa dia bisa menjadi aset bagi Ten Hag, dengan rumor tentang kemungkinan pendinginan akhir musim.

Penghargaan Player of the Month adalah bukti lain dari kontribusi yang bisa diberikan Ronaldo untuk Man United. Kini, ia bergabung dengan Steven Gerrard dengan enam penghargaan itu selama karirnya, hanya Sergio Aguero dan Harry Kane yang meraih lebih banyak.

(moch imam sholikhin/nz)