Pensiun di Akhir Musim, Inilah Momen-momen Ikonik Mike Dean

"Nomor 7 bikin kita sadar wasit juga manusia biasa."

Analisis | 16 May 2022, 00:11
Pensiun di Akhir Musim, Inilah Momen-momen Ikonik Mike Dean

Libero.id - Wasit asal Inggris, Michael Dean, adalah wasit paling senior di Liga Premier. Setelah 22 tahun berkarier sebagai sang pengadil di papan atas sepakbola Inggris, pelatih berusia 53 tahun itu memutuskan pensiun di akhir musim ini.

Dengan beberapa pekerjaan terakhirnya sebagai wasit musim ini, Dean akan memimpin pertandingan penting saat Leeds United melawan Brighton di Elland Road, Minggu (15/5/2022). Mungkin, dia akan memberi kita momen kontroversial atau lucu lainnya sebelum dia pensiun.

Bagaimanapun, sepanjang kariernya sebagai wasit di Liga Premier, Dean telah membuat banyak momen bersejarah sebagai wasit. Pada catatan itu, mari kita lihat momen-momen ikonik Dean selama kariernya.

1. Ikut Bergembira saat Spurs Mencetak Gol

Mungkin momen terlucu dalam karier Dean sebagai wasit datang saat pertandingan antara Tottenham dan Aston Villa di White Hart Lane pada 2015.

Setelah Moussa Dembele mencetak gol dari jarak dekat dan membuat fans Spurs heboh, Dean terlihat berlari ke tengah lingkaran untuk merayakan gol dengan gembira.

Mengapa? Yah, dia baru saja memainkan keunggulan beberapa detik sebelum gol, jadi mengapa tidak. Namun, dia jelas bukan fans Tottenham. Pasalnya, tidak sedikit juga keputusan Dean yang merugikan Spurs.

2. Mengusir Slaven Bilic dari Lapangan

Ada beberapa wasit yang pernah berhadapan dengan Slaven Bilic selama hari-harinya saat bermain sepakbola profesional. Dan, mungkin lebih sedikit lagi ketika dia menjadi pelatih.

Tapi, itu tidak menghentikan Dean untuk memberi perintah kepada pelatih asal Kroasia itu setelah dia mendekatinya di lapangan saat turun minum. Pelatih West Brom saat itu diberi kartu merah oleh Dean dalam pertandingan melawan Everton pada 2020.

Setelah itu, Bilic mengaku bingung mengapa mendapatkan perlakukan tersebut. "Saya tahu bahwa saya tidak melakukan kesalahan, atau niat saya bukan untuk melakukan kesalahan, hanya untuk mengobrol ringan, yang menurut saya sebagai manajer adalah hak saya," katanya setelah peluit akhir.

3. Memberikan Kartu Merah kepada Sterling

Bintang Man City, Raheem Sterling, hanya mendapat kartu merah satu kali dalam kariernya dan itu keluar dari saku Dean pada 2017.

Setelah mencetak gol kemenangan pada menit ke-97 melawan Bournemouth di Vitality Stadium, pemain sayap Inggris itu berlari ke arah pendukung tim tamu untuk merayakannya di depan tribune penonton, hingga beberapa penonton berhasil masuk ke lapangan.

Dean tidak suka itu. Jadi, dia memberi Sterling kartu kuning kedua dan itu sangat mengejutkan pelatihnya, Pep Guardiola. Pasalnya, dalam pandangan Dean, aksi itu adalah selebrasi gol yang berlebihan.

4. Mengeluarkan Tanpa Melihat Pemainnya

Kami telah melihat pemain terbaik dunia memberikan umpan kepada rekannya tanpa melihat. Kami juga telah melihat Dean memberikan kartu kuning juga tanpa melihat pemain.

Momen itu terjadi saat Dean mengacungkan kartu kuning dalam derby Merseyside pada 2016. Dia memberikan kartu kuning tanpa melihat pemainnya. Ini membawa karakter wasit ke tingkat yang baru, dan semua itu akibat Dean.

5. Membaca Gerak Bibir Dean

Di zaman di mana para pemain dan wasit menutup mulut mereka ketika mereka berbicara di lapangan, tidak mungkin untuk mengetahui apa yang mereka katakan.

Namun, sebelum itu, Dean memastikan pemirsa tahu persis apa yang dia katakan ketika dia mengirim Lewis Dunk ke Brighton melawan Bournemouth pada 2018.

Saat Dean merogoh sakunya untuk mengacungkan kartu kuning kedua untuk bek tengah itu, dia memperlihatkan raut wajah yang tegas sembari bibirnya nampak mengatakan "Off you pop". Cukup brilian dari sosok bernama Dean.

6. Memberikan Kartu Merah kepada Soucek

Kontroversi VAR kali ini membuat Dean memberi gelandang West Ham, Tomas Soucek, kartu merah.

Dalam pertandingan musim lalu, bintang Republik Ceko itu menyikut pemain Fulham, Aleksandar Mitrovic, dengan sikunya, meski itu jelas tidak sengaja. Tetapi, Dean dan ofisial VAR hari itu, Lee Mason, melihatnya secara berbeda. Dean kemudian mengusir Soucek setelah melihat monitor di pinggir lapangan.

Keputusan itu dibatalkan setelah banding, tetapi Dean bercerita bahwa dia menerima ancaman pembunuhan segera setelahnya.

7. Dean adalah Fans Rovers

Sekarang untuk siapa Dean benar-benar mendukung. Pada 2019, dia terlihat di pertandingan tandang Tranmere Rovers merayakan kemenangan terkenal atas Forest Green Rovers, dan kemudian di final play-off melawan Newport County.

Pria asal Wirral, yang biasanya berada di tengah panggung, terlihat bangga bernyanyi di tribune penonton setelah kedua pertandingan tersebut. Selain itu, Dean juga sering menonton Rovers kesayangannya sambil tak lupa turut bernyanyi.

(atmaja wijaya/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network