Indonesia vs Thailand
Libero.id - Indonesia kembali menelan pil pahit kekalahan dari Thailand. Setelah final Piala AFF 2020, kali ini giliran SEA Games 2021. Uniknya, pertandingan berlangsung keras di menit-menit akhir dengan beberapa kartu merah yang keluar.
Bermain di Thien Truong Stadium, Nam Dinh, Kamis (19/5/2022) sore WIB, tim nasional Indonesia U-23 sebenarnya bermain sangat bagus dan rapi selama 90 menit. Saya akibat kelengahan di awal-awal babak pertama perpanjangan waktu, Weerathep Pomphan menjebol jala Ernando Ari Sutaryadi. Indonesia menyerah 0-1.
Menariknya, di akhir pertandingan, sempat terjadi kerusuhan sehingga wasit harus mengusir beberapa pemain Indonesia. Para pemain kedua kubu terlibat ketegangan karena tensi dua Indonesia kontra Thailand selalu panas.
Tidak percaya? Final Piala AFF 2016 bisa jadi contoh lainnya. Saat itu, pasukan Alfred Riedl tampil di Bangkok. Tim yang ketika itu ikut diperkuat Fachruddin Aryanto menampilkan beberapa pemain bagus di lini belakang. Selain Fachruddin, ada pula Beny Wahyudi, Hansamu Yama, dan Abduh Lestaluhu. Sementara Kurnia Meiga jadi palang pintu.
#ChangsuekLive 2nd EXTRA TIME ช้างศึกเข้าชิงเหรียญทอง! หมดเวลาการเเข่งขันช่วงต่อเวลาพิเศษ ฟุตบอลชาย ซีเกมส์ 2021 รอบรองชนะเลิศ
— Changsuek (@Changsuek_TH) May 19, 2022
🇹🇭 ทีมชาติไทย 1-0 ทีมชาติอินโดนีเซีย 🇮🇩
#ช้างศึก#TogetherAsOne#Changsuek#บอลไทย#ฟุตบอลไทย#ช้างศึกU23#ทีมชาติไทยU23#SEAGames31#SEAGames2021pic.twitter.com/nMOGPwbdPg
Pada pertandingan pertama di Stadion Pakansari, Cibinong, 14 Desember 2016, Indonesia mampu memetik kemenangan 2-1 melalui gol Rizky Pora dan Hansamu. Tapi, The War Elephants mampu mendapatkan gol tandang melalui Teerasil Dangda ketika pertandingan baru berjalan 33 menit.
Bermodalkan misi harus menang 2-0 atau dengan selisih minimal dua gol, Indonesia datang ke Rajamangala Stadium, Bangkok, 17 Desember 2016, dengan kepercayaan diri tinggi. Lagi-lagi Abduh masuk starting line-up bersama Benny, Hansamu, dan Fachrudin. Hasilnya, Indonesia kalah 0-2.
Tapi, sempat terjadi kericuhan di akhir-akhir laga yang berujung kartu merah Abduh. Dia diusir wasit karena terpancing provokasi bangku cadangan Thailand ketika additional time babak kedua memasuki menit kelima.
Saat itu, Indonesia sedang mengejar satu gol tandang. Menjelang akhir, pasukan Garuda mengencarkan serangan ke pertahanan rapat Thailand. Tapi, sampai tambahan waktu empat menit para pemain masih belum mampu menyarangkan gol ke gawang Kawin Thamsatchanan (kiper Thailand ini juga ikut tampil di Vietnam).
Rahmat Irianto
Firza Andika
KambuayaHattrick Kartu merah
Drama? Drama Tuh kaya gini. pic.twitter.com/CHp7rVVTQl
— Infosuporter Indonesia (@InfosuporterID) May 19, 2022
Kemudian, dalam sebuah insiden, bola keluar lapangan dan menjadi lemparan ke dalam untuk Indonesia. Abduh kemudian melangkah untuk mengambil bola. Tapi, yang terjadi justru mengejutkan. Dengan sengaja bangku cadangan The War Elephants menahan bola.
Abduh ternyata tak kuasa menahan emosinya. Dia akhirnya menendang bola dengan sengaja ke arah bangku cadangan Thailand. Aksi nekad anggota Polisi Militer tersebut sempat membuat pertandingan terhenti sementara dan keributan kecil terjadi.
"Kami sedang memburu gol, tapi pemain-pemain mereka mengulur waktu. Hal itu membuat saya emosi," ucap Abduh ketika itu, kepada wartawan seusai pertandingan.
Dan, seperti deja vu, enam tahun kemudian, kejadian yang hampir sama tercipta di Vietnam. Uniknya, Fachruddin dan Kawin kembali menjadi saksi mata panasnya rivalitas Indonesia dengan Thailand di lapangan hijau sepakbola Asia Tenggara.
Abduh Lestaluhu dijatuhi sanksi larangan bertanding akibat insiden saat laga final leg 2 Piala AFF 2016 https://t.co/k3g5t3I5q1pic.twitter.com/2FtlVUbl5H
— CNN Indonesia Daily (@CNNIDdaily) January 9, 2017
(andri ananto/anda)
Tak Mau Disaingi Indonesia, Vietnam Siapkan 20 Pemain Keturunan Calon Naturalisasi
Pada sebuah era, sepakbola ASEAN akan dipenuhi orang-orang bule.Catat! Inilah Poin Indonesia Jika Bisa Kalahkan Palestina di FIFA Matchday
Lawan Palestina targetnya menang.Analisis Laga Indonesia vs Palestina, Peluang Besar Skuad Garuda Raih Poin di FIFA Matchday
Bukan tanpa alasan saudara-saudara..Italia Umumkan Skuad UEFA Nations League, Lagi-lagi Tanpa Emil Audero Mulyadi
Ini seperti cinta yang bertepuk sebelah tangan.Hengkang dari Prancis, Nguyen Quang Hai Merapat ke Klub Liga 1, Siapa?
Persib, Persija atau Persebaya?
Opini