7 Momen Hebat Steven Gerrard yang Dirindukan Fans Liverpool

"Ada yang membuat fans AC Milan menangis di Istanbul."

Analisis | 01 June 2022, 04:23
7 Momen Hebat Steven Gerrard yang Dirindukan Fans Liverpool

Libero.id - Mantan kapten timnas Inggris, Steven Gerrard, adalah salah gelandang terbaik di dunia yang pernah dimiliki Liverpool. Pria yang kini berkarier sebagai pelatih Aston Villa itu digadang-gadang bakal menggantikan Juergen Klopp sebagai pelatih The Reds dalam beberapa tahun ke depan.

Banyak fans The Reds berharap suatu saat nanti, Gerrard bisa membawa banyak keberhasilan ketika menjadi pelatih di Anfield sebagaimana yang telah dia ciptakan selama menjadi pemain Liverpool.

Gerrard lahir melalui akademi Liverpool dan berkembang menjadi salah satu pemain terbaik di dunia hingga mendapatkan status pemain legendaris di Anfield. Selama berseragam The Reds, sang gelandang telah membuat lebih dari 700 penampilan untuk klub masa kecilnya dan memenangkan 7 penghargaan utama selama 17 tahun di tim utama.

Selain itu, dia juga memberikan banyak momen yang tak terlupakan bagi para fans dalam sejumlah penampilan ikoniknya di lapangan. Pada catatan itu, mari kita kami lihat 7 momen hebat Gerrard yang pastinya bakal dirindukan fans Liverpool.

Liverpool vs Deportivo Alaves

Setelah memenangkan Piala FA dan Piala Liga pada 2001, Liverpool berharap untuk menyelesaikan musim dengan meraih treble trofi. Sang gelandang, Gerrard, tampil mengesankan dengan kemenangan di final Piala UEFA.

Mereka datang melawan klub Spanyol, Alaves, dan Gerrard mencetak gol pertamanya di laga final itu untuk membawa The Reds unggul 2-0 setelah 16 menit. Namun, Alaves sempat melakukan comeback dramatis dan membawa pertandingan ke perpanjangan waktu, tetapi Liverpool akhirnya menang 5-4 melalui adu penalti.

Liverpool vs Olympiakos

Dengan Liverpool tampaknya akan tersingkir dari fase grup Liga Champions di tangan Olympiakos pada Desember 2004, Gerrard melangkah untuk menyelamatkan tim mereka saat itu.

Saat Liverpool menjamu Olympiakos di Anfield pada pertandingan terakhir fase grup Liga Champions 2004/2005. The Reds tertinggal lebih dulu di babak pertama.

Itu artinya mereka harus mencetak tiga gol jika ingin lolos ke babak 16 besar. Memasuki babak kedua, skuad asuhan Rafael Benitez mencetak tiga gol. Setelah dua gol masing-masing dicetak Florent Sinama Pongolle dan Neil Mellor, Liverpool sempat merasa putus asa dengan sisa waktu pertandingan tinggal beberapa menit.

Namun, saat waktu terus berjalan hingga menit ke-86, Mellor memberi umpan kepada Gerrard yang mencetak gol untuk membuat para fans mereka bersorak gembira. Gerrard benar-benar menjadi pahlawan Liverpool saat itu.

“Ketika Anda berada di posisi tersebut, itu membuat (kebahagiaan) atau menghancurkan pada saat itu,” kata Gerrard kepada Independent pada 2013.

“Untungnya, bagi saya itu adalah salah satu serangan termanis yang pernah saya lakukan. Sungguh melegakan melihat jaring itu terkoyak. Jika saya harus memilih gol favorit saya untuk koleksi dan juga reaksi penonton – itu dia,” tambahnya.

Liverpool vs AC Milan

Setelah mencapai final Liga Champions pada 2005, Liverpool kalah 3-0 dari AC Milan di babak pertama. Ketertinggalan itu membuat Liverpool hampir dipastikan bakal kalah dalam laga itu.

Tapi, Gerrard mulai memimpin untuk melakukan comeback yang terkenal dengan sundulan brilian di awal babak kedua. Dia juga memenangkan penalti yang membuat Xabi Alonso menyamakan kedudukan.

The Reds menyelesaikan kemenangan menakjubkan mereka dalam adu penalti dan Gerrard mengangkat trofi Liga Champions di Istanbul musim itu.


(atmaja wijaya/yul)

Selanjutnya

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network