Kocak! Neymar Sindir Kemenangan Argentina di Finalissima

"Tak sabar menunggu momen untuk membalas sindiran."

Analisis | 05 June 2022, 03:35
Kocak! Neymar Sindir Kemenangan Argentina di Finalissima

Libero.id - Argentina mengalahkan Italia dengan skor 3-0. Kegembiraan tidak hanya berhenti di Stadion Wembley, Lionel Messi dkk masih dalam euforia menjuarai Piala Finalissima.

Tapi, kegembiraan bagi satu pihak berarti sebaliknya bagi pihak lain. Rupanya ada yang terusik. Dan, itu datang dari pemain bintang negara rival, yakni Neymar Jr. Bintang tim nasional Brasil itu mengolok-olok perayaan kemenangan Finalissima Argentina tersebut.

Seperti yang diketahui, Messi dan Neymar adalah rekan satu tim yang hangat, baik ketika masih di Barcelona maupun kini saat membela Paris Saint-Germain.

Lantas bagaimana bunyi sindiran Neymar ke Argentina dan apa yang melatarbelakangi hal tersebut?

Usut punya usut setelah bentrokan di Wembley, skuad Argentina membanjiri media sosial dengan postingan perayaan dan foto berpose dengan trofi.

Salah satu pemain yang tampak terlalu bersemangat adalah Nicolas Otamendi, yang terlihat berdendang di ruang ganti dan itu tampak ditujukan untuk rival mereka, Brasil.

"Orang Brasil, apa yang terjadi?" nyanyian itu berlari. "Juara lima kali mengemasnya! Messi pergi ke Rio dan pergi dengan Copa (America)."
Nah, sebagai tanggapan, Neymar memiliki caranya sendiri untuk membalas sindiran. Dalam sebuah tweet pendek dia berkata: "Apakah Anda memenangkan Piala Dunia?"

Tapi, sindiran itu tampaknya lebih diarahkan kepada Otamendi yang provokatif.

Neymar sendiri sebenarnya menikmati hubungan yang hangat dengan para pemain Argentina.

Persahabatannya dengan Messi dan sesama pemain PSG asal Argentina, Leandro Paredes, menjadi bukti. Bahkan, setelah kekalahan pada Copa America Juli lalu, penyerang itu terlihat mengobrol bebas dengan kedua temannya itu di Maracana.

Argentina dan Brasil selanjutnya dijadwalkan bertemu pada September, ketika mereka akan memainkan kualifikasi Piala Dunia 2022 yang ditangguhkan tahun lalu. Momen yang tepat untuk membalas sindiran.

(mochamad rahmatul haq/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network