Libero.id - Hubungan tegang Robert Lewandowski dengan Bayern Munich dapat diperbaiki, menurut direktur olahraga Hasan Salihamidzic.

Dengan hanya tinggal satu tahun di kontraknya, Lewandowski telah menegaskan keinginannya untuk meninggalkan Bayern menjelang musim 2022/23.

Striker produktif itu mengatakan sesuatu telah mati dalam dirinya di raksasa Bavaria, juara Bundesliga itu menolak tawaran senilai € 40 juta untuk pemain berusia 33 tahun dari Barcelona.

Salihamidzic mengatakan kepada Sky bahwa dia melakukan pembicaraan yang sangat baik dengan Lewandowski dan agennya Pini Zahavi pekan lalu di Mallorca, dengan CEO Bayern Oliver Kahn juga hadir.

Pertemuan itu membuat Salihamidzic optimistis hubungan antara klub dan pemain bisa diperbaiki.

"Saya yakin itu bisa diperbaiki. Dia seorang profesional dan memiliki tujuan besar dalam karirnya. Itu sebabnya bisa diperbaiki," kata Salihamidzic.

"Sampai sekarang 100 persen bahwa dia akan bertahan. 12 Juli adalah hari pertamanya dalam pelatihan, jadi saya mengharapkan dia. Tapi saya tidak berurusan dengan hal itu sekarang karena dia memiliki hal lain untuk dilakukan.
Menjadi sedikit lebih tenang kami masih memiliki banyak hal yang harus dilakukan."

"Saya hanya bisa mengulangi, dia memiliki kontrak hingga 2023. Dia diterima di Munich pada 12 Juli dan akan berada di sana untuk sesi latihan pertama, saya mengharapkan dia."

"Kami memiliki percakapan yang sangat baik di Mallorca. Kami berbicara dan masing-masing pihak menjelaskan posisi mereka, tetapi kami juga tidak ingin membicarakan detailnya. Tapi itu adalah percakapan yang bagus."

Pemain sayap Serge Gnabry juga akan habis kontraknya di Allianz Arena tahun depan tetapi Salihamidzic berharap perpanjangan kontraknya dapat disepakati dalam beberapa minggu mendatang.

"Dia anak yang hebat. Kami benar-benar ingin mempertahankannya. Kami ingin dia bertahan. Saya pikir kami menunjukkan penghargaan yang diperlukan kepadanya. Saya harap dia memutuskan untuk tetap bersama Bayern," katanya.

"Kami akan mulai mengintensifkan pembicaraan selama beberapa minggu ke depan. Tetapi jika seorang pemain tidak ingin memilih klub, maka adil untuk memberi tahu kami, sehingga solusi dapat ditemukan yang membuat semua orang yang terlibat senang."

(wigih pambudi/wp)