Kembali ke Belanda, Inilah Kesan Luuk de Jong Selama Main di La Liga

"Meski sebentar, kesannya mendalam. Kok, bisa? Ini kisahnya.."

Analisis | 08 July 2022, 17:33
Kembali ke Belanda, Inilah Kesan Luuk de Jong Selama Main di La Liga

Libero.id - Luuk de Jong menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman di Barcelona dengan catatan tujuh gol dalam 29 penampilan. Meski singkat dan gagal juara, penyerang asal Belanda itu ternyata memiliki kesan mendalam terhadap para pengunjung Camp Nou.

Sebelum ke Barcelona, Luuk de Jong membuat beberapa kenangan indah bersama Sevilla. Dia datang ke Katalunya setelah Barcelona ditinggal Lionel Messi.

Kini, Luuk de Jong memutuskan kembali ke Belanda untuk bergabung dengan PSV Eindhoven dalam kesepakatan yang dilaporkan senilai 4 juta euro (Rp60 miliar). Dia kembali ke kampung halaman dengan segudang memori indah bermain di sepakbola Spanyol.

Luuk de Jong mengaku sangat bangga dengan waktunya di La Liga. Bahkan, dia menyebut merinding ketika fans Barcelona meneriakkan namanya. "Saya telah menjadi pemain Barcelona. Dan, pada satu titik, Camp Nou meneriakkan nama saya," ujar pemain berusia 31 tahun itu, dilansir Goal.

Seperti di Barcelona, Luuk de Jong juga memiliki pengalaman menarik di Sevilla. "Di Sevilla, kami memenangkan Liga Europa dan saya mengakhiri final dengan dua gol. Ya, saya bisa melihat ke belakang dengan rasa bangga," ucap Luuk de Jong.

Meski indah, pengalaman Luuk de Jong di Sevilla ternyata tidak sehebat Barcelona. "Tentu saja paruh pertama musim lalu sulit (di Barcelona). Tapi, seluruh situasi sulit di dalam klub memang seperti itu. Itu tidak mudah. Bahkan untuk saya sendiri. Saya memilih bertahan dan terus berjuang, untuk menjadikannya tahun yang baik di Barcelona. Saya pikir itu berhasil dengan sangat baik," ungkap Luuk de Jong.

"Jika anda melakukan pemanasan selama jeda babak pertama dan di babak kedua, para penggemar akan mulai meneriakkan nama anda. Itu adalah saat-saat yang merinding," kenang Luuk de Jong tentang Barcelona.

Luuk de Jong sangat terharu dengan sambutan fans Barcelona karena pada awalnya diremehkan oleh banyak pendukung. Dia mengatakan, kerja keras dan komitmennya kepada klub membantu memenangkan hati para pendukung Barcelona, yang sempat frustrasi akibat kepergian Lionel Messi.

"Saya pikir saya memaksakan diri. Bagaimana saya berkomitmen setiap hari dan tidak pernah mengeluh, dan selalu terus bekerja keras," ucap Luuk de Jong.

"Dengar, itu juga sedikit ketidaktahuan dari banyak orang. Ronald Koeman (eks pelatih Barcelona) punya rencana yang sangat bagus, dan saya menunjukkan itu beberapa kali dengan tim nasional Belanda di bawah asuhannya. Dan, itu sebenarnya rencananya, tentu saja," ungkap Luuk de Jong.

"Karena banyak cedera, hanya saya dan Memphis Depay menjadi dua penyerang yang tersisa. Kemudian saya dipaksa bermain. Saya bukan pemain Barcelona yang biasa. Itu tentu saja juga dimaksudkan sebagai rencana B. Untungnya, saya memilikinya di paruh kedua musim itu," pungkas Luuk de Jong.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network