Libero.id - Semua orang mungkin sepakat bahwa final Piala Dunia adalah pertandingan terbesar dalam sepakbola. Momen itu membuat banyak orang beranggapan setiap pemain yang tampil dalam laga itu selalu bintang terbesar dalam sepakbola, tapi faktanya tak selalu demikian.
Beberapa pemain yang bisa dibilang bukan seorang bintang pernah mendapatkan kesempatan tampil dalam laga bergengsi itu. Biasanya, mereka datang dari bangku cadangan dan suatu waktu diturunkan karena insiden cedera atau diberikan kesempatan tampil beberapa menit saat detik-detik pertandingan.
Pada catatan itu, mari kita lihat 9 pemain yang ternyata pernah tampil di final Piala Dunia.
1. Christoph Kramer
Christoph Kramer pernah mendapatkan kesempatan tampil di final Piala Dunia 2014, antara Argentina vs Jerman. Dia mengisi posisi Sami Khedira yang cedera saat pemanasan.
Setelah bermain hanya sekali di semua pertandingan sebelum final melawan Argentina, itu pun sebagai pemain pengganti pada menit ke-109 di babak 16 besar, tapi Kramer tampil di laga final setelah dipastikan Sami Khedira cedera saat pemanasan.
Namun, baru bermain 14 menit, dia mengalami insiden tabrakan dengan Ezequiel Garay dan sangat linglung. Dia awalnya diizinkan untuk melanjutkan permainan, tetapi dia izin ke wasit untuk keluar dan wasit memberi tahu Phillip Lahm dan Kramer dikeluarkan pada menit ke-32.
“Saya tidak bisa mengingat banyak permainan itu,” katanya kepada surat kabar Jerman Die Welt.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang babak pertama. Saya kemudian berpikir bahwa saya meninggalkan permainan segera setelah tekel. Saya tidak tahu bagaimana saya sampai ke ruang ganti. Saya tidak tahu apa-apa lagi. Di kepala saya, permainan dimulai dari babak kedua,” tambahnya.
Laga Final itu adalah salah satu dari hanya 12 caps yang dia menangkan untuk tim nasional Jerman dalam kariernya.
2. Edson Braafheid
Skuad Belanda yang mencapai final 2010 melawan Spanyol memang tak dipenuhi pemain bintang. Dengan pemain seperti John Heitinga, Joris Mathijsen, Eljero Elia tidak pernah benar-benar membuat dunia bersinar di level klub.
Namun, pemain yang tidak kami sangka ditampilkan pada laga final itu adalah Braafheid. Pada musim panas 2010, dia baru saja selesai menjalani masa pinjaman yang buruk di Celtic, di mana dia dijatuhkan setelah Tony Mowbray, pelatih yang membawanya pada Februari, dipecat pada Maret.
Sementara pelatih Belanda saat itu, Bert van Marwijk, tidak peduli dengan track record-nya. Dia ikut dalam skuad dan memainkannya di final Piala Dunia 2010 melawan Spanyol.
3. Alou Diarra
Alou Diarra tidak pernah tampil untuk Bayern Muenchen selama dua tahun di sana antara 2000 dan 2002. Dia juga tidak pernah tampil untuk Liverpool selama tiga tahun di Anfeild antara 2002 dan 2005. Tapi, dia dipercaya tampil sebagai pemain pengganti di final Piala Dunia 2006.
Diarra sebenarnya bermain 44 kali untuk Prancis dan bermain di Liga Champions untuk Bordeaux, tetapi selama di Bayern dan Liverpool dia tidak pernah membuat debutnya.
4. Roque Junior
Dalam perjalanan kariernya di level internasional, dia pernah tampil di final Piala Dunia 2002 dan memenangkannya. Selain itu, dia juga sukses memenangkan Copa Libertadores pada 1999. Dia juga memenangkan Liga Champions pada 2003.
Dalam tujuh penampilan pemain Brasil untuk klub Yorkshire, yang terjadi hanya 18 bulan setelah dia memenangkan hadiah terbesar sepakbola, Leeds kebobolan 25 gol dan kalah 6 kali. Dia pun segera dikirim kembali ke klub induk AC Milan.
5. Kleberson
Kleberson tidak hanya memenangkan Piala Dunia bersama Brasil di tim yang sama saat menampilkan Roque Junior, tetapi dia adalah salah satu pemain yang menonjol di turnamen itu dan membuatnya bergabung ke Manchester United.
Setelah 30 pertandingan dalam dua musim untuk Man United, mereka melepas Kleberson ke Besiktas.
Opini