Libero.id - Terhitung sejak 12 Juli 2022, Timnas Indonesia U-16 sudah hampir sepekan menjalani pemusatan latihan di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Di pekan pertama pemusatan latihan, tim pelatih fokus memantau kesiapan fisik para pemain yang nantinya akan mengikuti ajang Piala AFF U-16 2022 pada 31 Juli 2022 mendatang.
Menurut pelatih kepala, Bima Sakti, pemantauan fisik dilakukan dengan cara menggelar latihan intesitas tinggi yang terjadwal.
“Program kita di minggu pertama ini memang sedikit intensitas kita tingkatkan. Kita latihan sehari dua kali terus, pagi dan sore, sampai tanggal 14 Juli. Dan di minggu kedua akan ada uji coba,” ujarnya dilansir dari situs resmi PSSI.
Selain itu, untuk menambah kesiapan sejumlah laga uji coba akan dijalani oleh Skuad Garuda Muda. Hingga saat ini, tim-tim lokal seperti PSS Sleman U-16 dan Porprov DIY akan menjadi lawan tanding.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, kemampuan sepakbola dari anak-anak ini berkembang pesat. Kami juga sudah menjajal Stadion Maguwoharjo, sebagai pengenalan pemain dengan tempat kami bertanding nanti di Piala AFF U-16,” imbuh Bima Sakti.
Timnas Indonesia sendiri berada di Grup A bersama tim-tim seperti Vietnam, Singapura, dan Filipina. Berkaitan dengan itu Bima mengatakan, untuk level U-16 setiap tim negara-negara peserta kekuatannya semua hampir merata.
“Semuanya tim bagus, mereka punya kualitas. Kita tidak akan pernah meremehkan satu atau dua tim saja, kami respek terhadap mereka dan harus kita hadapi dengan sepenuh hati dan selalu bekerja keras untuk meraih setiap kemenangan,” ungkap Bima.
Piala AFF U-16 akan diselenggarakan di dua stadion Yogjakarta. Pertama, Stadion Maguwoharjo Sleman, dan Stadion Sultan Agung di Bantul.
Perjuangan Skuad Garuda Muda dimulai pada 31 Juli 2022 menghadapi Filipina di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Harapannya akan banyak supporter yang datang langsung sehingga bisa menambah semangat Skuad Garuda Muda untuk bisa menjadi juara.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini