Libero.id - Normalnya, suporter yang marah di stadion akan menghujani lapangan dengan benda-benda terlarang seperti batu, botol atau gelas minuman, flare, koin, tongkat, hingga handphone. Tapi, yang terjadi di Argentina beda. Suporter melempar ikan, dan mengenai wajah pemain lawan.
Sepakbola di Amerika Latin seperti Brasil, Argentina, Chile, Kolombia, hingga Meksiko sering ditandai aksi kurang simpatik para pendukung yang melempari pemain lawan dengan berbagai benda.
Hal yang sama terjadi pada pertandingan Primera Division Argentina antara Independiente melawan Racing Club de Avellaneda. Pertandingan bertajuk Derby de Avellaneda, Minggu (10/7/2022), itu diwarnai aksi kekerasan suporter Racing kepada pemain Independiente, Leandro Fernandez.
Seperti biasa, ketika Independiente dan Racing berjumpa, pertandingan berjalan keras di lapangan maupun tribun. Begitu pula yang terjadi di laga terbaru.
Yang tidak biasa dan sangat mengejutkan adalah benda yang mendarat di wajah Leandro Fernandez. Itu bukan batu atau tongkat. Bukan pula flare atau benda keras yang sangat berbahaya seperti pisau. Bayangkan, itu adalah ikan!
Rekaman pelemparan itu viral dan membuat pemandangan yang cukup mencengangkan. Bayangkan, ikan! Dan, situasinya semakin aneh karena Leandro Fernandez harus dibawa keluar lapangan menggunakan tandu seusai tertimpa ikan sebesar telapak tangan orang dewasa.
Meski ini adalah momen mengejutkan yang tidak dibenarkan dalam aturan sepakbola FIFA, "terbangnya" ikan di stadion benar-benar menggelikan. Bukannya bersimpati, komentar yang muncul di dunia maya justru terkesan kocak. Ada yang bertanya, siapa yang membawa ikan ke pertandingan sepakbola?
Pertanyaan kedua, bagaimana nasib Leandro Fernandez? Untungnya, sang pemain tidak apa-apa. Dia bisa kembali beraksi beberapa saat kemudian setelah dibawa keluar lapangan. Dia menyelesaikan pertandingan dengan baik, meski Independiete menyerah 0-1 setelah Gabriel Hauche mencetak gol untuk Racing.
Syukurlah Leandro Fernandez baik-baik saja! Bayangkan, jika sampai cedera, keesokan harinya akan menjadi headline di surat dengan judul "Pemain cedera dilempar ikan di lapangan". Semakin aneh bukan?
(diaz alvioriki/anda)
Opini