Gara-gara Mainkan Anaknya dan Anak David Beckham, Pelatih Inter Miami Dikritik

"Kalau di Indonesia itu namanya nepotisme.."

Analisis | 22 July 2022, 01:01
Gara-gara Mainkan Anaknya dan Anak David Beckham, Pelatih Inter Miami Dikritik

Libero.id - Di sepakbola, pelatih punya otoritas mutlak untuk memainkan atau mencoret pemain tertentu. Itu tidak bisa diganggu gugat karena pelatih yang berkuasa di lapangan. Tapi, bagaimana jika keputusan itu didasarkan nepotisme? Phil Neville di Inter Miami punya cerita anehnya.

Inter Miami baru saja kedatangan tamu istimewa dari Eropa. Klub milik David Beckham tersebut menyelesaikan pertandingan uji coba melawan Barcelona. Meski menyerah 0-6, semua tampak bahagia.

Di sela-sela kebahagiaan yang dirasakan penonton, muncul hal aneh dan mengejutkan semua pendukung Inter Miami. Pada pertandingan tersebut, tampak Harvey Neville dan Romeo Beckham di lapangan. Meski mereka adalah anggota skuad Inter Miami II, kegembiraan suporter berubah menjadi kritik.

Harvey Neville dan Romeo Beckham selama ini tampil di MLS Next Pro. Itu adalah kompetisi junior untuk klub-klub MLS. Mereka sama sekali belum pernah menginjak rumput pertandingan resmi MLS

Keputusan Phil Neville tentu saja membuat beberapa orang mempertanyakannya. Pertama, tidak wajar memberi kesempatan bermain kepada pemain yang bukan anggota skuad utama tampil, meski hanya uji coba. Kedua, atas dasar apa Harvey Neville dan Romeo Beckham dipilih?

Apakah itu terkait performa Harvey Neville dan Romeo Beckham? Tampaknya tidak! Lalu, apa? Beberapa pendukung maupun media curiga ini adalah bentuk nepotisme dan aksi pilih kasih.

"Saya sangat bangga dengan mereka berdua. Romeo hanya bermain di lima atau enam menit terakhir. Tapi, mereka berhak untuk bermain di sana. Mereka berdua menunjukkan penampilan yang sangat bagus dan saya pikir malam ini kami belajar banyak," kata Phil Neville membela diri, dilansir ESPN.

"Itu adalah tantangan besar bagi kami. Seperti yang anda lihat, kami bermain melawan pemain kelas dunia di setiap babak. Jadi, itu adalah kesempatan yang brilian untuk bermain. Anda bisa merasakan gebrakannya. Kita sekarang telah mengalami seperti apa rasanya Drive Pink (DRV PNK Stadium, kandang Inter Miami) yang terjual habis," tambah pria asal Inggris itu.

Inter Miami saat ini berada di urutan kesembilan klasemen sementara MLS Wilayah  Timur. Mereka memenangkan pertandingan terakhir kompetisi reguler saat melawan Charlotte. Skornya 3-2.

"Saya pikir dari sudut pandang permainan, permainan akan selalu menjadi sesuatu yang benar-benar kami nikmati," tambah saudara kandung Gary Neville itu.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network