Libero.id - Pada jendela transfer musim panas kali ini, kita telah melihat sejumlah klub-klub besar di Liga Premier menghabiskan banyak uang untuk memboyong para pemain bintang ke dalam skuad mereka.
Namun, di sisi lain, klub-klub ini juga memiliki sejumlah pemain muda yang bersiap tampil pada musim 2022/2023. Kemunculan para pemain muda yang memiliki talenta besar akan selalu menjadi perhatian para fans sepakbola. Terlebih, di papan atas sepakbola Inggris, para fans tentu berharap bisa menemukan Bukayo Saka atau Phil Foden berikutnya.
Pada catatan itu, mari kita lihat 9 pemain muda yang siap moncer di Liga Premier 2022/2023.
1. Alejandro Garnacho
Garnacho mulai populer sejak musim lalu setelah penampilannya yang cemerlang untuk Manchester United U-18 di Piala FA Youth 2021.
Pemain sayap itu mencatatkan 10 kontribusi gol hanya dari 6 penampilannya di kompetisi, termasuk dua gol di final saat Man United mengangkat trofi untuk pertama kalinya sejak 2011.
Sementara di level internasional, dia juga mencetak 4 gol untuk timnas Argentina U-20 di Tournoi Maurice Revello dan memenangkan penghargaan turnamen.
Sebagaimana dilansir surat kabar Daily Mirror, pelatih baru Setan Merah, Erik ten Hag, mengatakan bahwa dia memiliki rencana untuk mempercepat karier Garnacho. Pemain berusia 18 tahun itu membuat dua penampilan tim utama di bawah asuhan Ralf Rangnick musim lalu, dan kini di bawah asuhan Erik ten Hag, pemain asal Argentina itu diberikan kesempatan lebih banyak pada musim mendatang, sebagai pilihan ketiga di sayap kiri setelah Marcus Rashford dan Jadon Sancho.
2. Kaide Gordon
Kaide Gordon adalah salah pemain berbakat lulusan akademi Derby County dalam daftar ini. Dia melakukan debut Championship pada usia 16 tahun sebelum bergabung dengan Liverpool pada Februari 2021. Pemain sayap itu awalnya bermain untuk Liverpool U-18, tetapi penampilannya yang mengesankan berhasil menarik perhatian asisten klub untuk masuk tim utama.
“Saya pergi menonton pelatihan U-23 dan saya melihat satu pemain dan dia memiliki api di setiap saat dia menyentuh bola. Dia melewati pemain seolah-olah mereka tidak berdiri di sana, jadi saya langsung memanggil Juergen seperti, 'Wow, kami memiliki pemain baru di sini!" kata asisten Liverpool, Pepijn Lijnders, pada September 2021.
Pemain berusia 17 tahun itu membuat enam penampilan tim utama pada 2021/2022 dan mencetak gol senior pertamanya dalam kemenangan Piala FA atas Shrewsbury, menjadi pencetak gol termuda kedua Liverpool di semua kompetisi.
Meski Jurgen Klopp memiliki beberapa opsi menyerang yang hebat, tapi Gordon bisa menjadi salah satu yang diandalkan Klopp musim mendatang, apalagi dengan bakat Gordon menerobos lini pertahanan lawan.
3. Archie Gray
Archie Gray adalah pemain termuda dalam daftar ini. Gray baru berusia 4 bulan ketika Zinedine Zidane menanduk ayahnya, Marco Materazzi, di final Piala Dunia 2006. Setelah tumbuh dewasa, dia bergabung dengan akademi Leeds United untuk mengikuti jejak ayah, kakek, dan paman buyutnya yang telah bermain di sana.
Gelandang muda itu membuat 13 penampilan untuk tim U-23 di Liga Premier 2 musim lalu dan mencetak gol dari jarak 35 yard melawan Manchester United hanya tiga hari setelah ulang tahunnya ke-16. Kini, dia telah menjadi bintang utama Leeds dalam pertandingan persahabatan pra-musim mereka.
“Saya sangat senang ketika saya berbicara tentang dia. Anda dapat melihat itu bukan hanya bakatnya, tapi juga kepribadiannya. Dia menunjukkan itu ketika dia bermain. Dia siap untuk beberapa tantangan besar, jadi mari kita lihat bagaimana kelanjutannya,” kata pelatih Leeds Jesse Marsch baru-baru ini.
4. Charlie Patino
Charlie Patino disebut sebagai salah satu pemain paling berbakat produk akademi Arsenal. Patino tampaknya akan memiliki masa depan yang cerah di Emirates.
Pemain berusia 18 tahun itu telah melakukan debut seniornya dalam kemenangan 5-1 The Gunners atas Sunderland di Piala Liga musim lalu. Dia masuk dalam skuad utama pada empat pertandingan terakhir Arsenal di Liga Premier musim lalu.
Setelah pertunjukan hebat dari Bukayo Saka dan Emile Smith Rowe di Liga Premier dan Liga Europa, kini giliran Patino untuk melakukan hal yang sama pada 2022/2023.
5. Harvey Vale
Sejak dulu, akademi The Blues dikenal sebagai salah satu yang terbaik di sepakbola Eropa. Harvey Vale adalah talenta terbaru lulusan akademi klub. Dia telah mencetak 5 gol dan 3 assist di Liga Premier 2 pada 2021/2022, di mana penampilan cemerlangnya itu membuahkan penghargaan Academy Player of the Year. Dia mengikuti jejak Mason Mount, Reece James, dan Conor Gallagher.
Gelandang itu membawa performa impresifnya di musim panas, menjadi kapten timnas Inggris U-19 saat mereka menjadi juara Eropa. Setelah membuat beberapa penampilan untuk tim senior Thomas Tuchel di piala domestik musim lalu, dia sekarang sedang bersiap untuk tampil di Liga Premier.
Opini