Momen Real Madrid vs Eintracht Frankfurt di Final Liga Champions 1959/1960

"Bisa jadi bekal menghadapi Piala Super Eropa 2022.."

Analisis | 09 August 2022, 16:30
Momen Real Madrid vs Eintracht Frankfurt di Final Liga Champions 1959/1960

Libero.id - Piala Super Eropa 2022 akan mempertemukan klub raksasa Spanyol, Real Madrid, melawan salah satu tim tradisional Jerman, Eintracht Frankfurt. Laga digelar di Olympic Stadium, Helsinki, Kamis (11/8/2022) dini hari WIB, dan kedua klub hanya pernah sekali berjumpa di final Eropa.

Real Madrid akan tampil di Piala Super Eropa 2022 setelah menjuarai Liga Champions 2021/2022. Sementara Eintracht Frankfur merupakan juara Liga Europa 2021/2022.

Bagi suporter kedua klub, pertemuan ini akan menjadi momen nostalgia. Tercatat, Real Madrid dan Eintracht Frankfurt pernah bertemu di masa sepakbola klasik pada Piala Eropa 1959/1960. Saat itu Los Blancos menang 7-3 pada final ajang yang sekarang bernama Liga Champions di Hampden Park, Glasgow.

Kemenangan bagi Real Madrid sangat wajar. Sebaliknya, kekalahan Eintracht Frankfurt didapatkan dengan cara terhormat. Pasalnya, Real Madrid era itu adalah yang terbaik di bumi, sama seperti era sekarang.  Dan, sejak final itu, kedua tim tidak pernah bertemu lagi dalam pertandingan resmi.

Karena itu, bagi Eintracht Frankfurt, Piala Super 2022 adalah cara yang tepat untuk membalas dendam atas kekalahan enam dekade lalu.

"Ada banyak sejarah di balik ini (final Liga Champions 1959/1960) di Eintracht Frankfurt. Itu bertindak sebagai insentif bagi para pemain dan untuk para penggemar yang berada di stadion saat itu," ujar Pelatih Eintracht Frankfurt, Oliver Grasner, di situs resmi UEFA.

"Saya pikir, bagi mereka khususnya, ini lebih merupakan pertandingan ulang. Tapi, bagi kami, memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi Eropa kedua sudah cukup menjadi insentif," tambah Oliver Grasner.

Oliver Grasner yakin timnya punya kans untuk keluar sebagai pemenang, meski berhadapan dengan klub terbaik dunia sekaligus tim yang ahli di pertandingan final. "Kami semua sangat menantikan menghadapi Real Madrid," ujar Oliver Grasner.

"Saya tidak melihatnya sebagai head to head antara saya dengan Carlo Ancelotti. Tapi, sebaliknya, dengan Real Madrid, salah satu klub terbesar dan termasyhur dalam sejarahsepak bola, yang telah memenangkan Liga Champions lima kali dalam beberapa tahun terakhir," ungkap Oliver Grasner.

Oliver Grasner sadar, Mengalahkan Real Madrid tidak mudah. Sebab, Los Blancos memiliki kesempatan besar membawa pulang Piala Super Eropa untuk kelima kalinya. "Kami ingin mempersiapkan diri sehingga kami memiliki setiap peluang untuk memenangkan pertandingan," pungkas Oliver Grasner.

(atmaja wijaya/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network