Libero.id - Sebuah video dari 2007yang mengungkapkan prediksi Johan Cruyff tentang karier cemerlang Lionel Messi muncul kembali di media sosial. Dan, itu cukup menarik karena semua yang diungkapkan Legenda Belanda terbukti benar beberapa tahun kemudian. Bahkan, prestasi Lionel Messi bertahan bertahun-tahun.
Ketika Johan Cruyff berbicara, usia Lionel Messi belum mencapai 20 tahun. Itu adalah tahun-tahun awal La Pulga bergeser dari La Masia ke tim utama El Barca.
Dalam sebuah wawancara, Johan Cruyff meramalkan Lionel Messi akan meraih Ballon d'Or berkali-kali. Dia tidak menyebut jumlahnya. Tapi, menyebutkan seluruh koleksi. Dirinya mengatakan hal tersebut dengan penuh keyakinan dan kepercayaan diri tinggi tanpa keraguan.
Beberapa tahun kemudian, dalam pertandingan La Liga antara Barcelona melawan Villarreal, komentator pertandingan di Sky Sports mengungkit perkataan Johan Cruyff lagi.
"Ada komentar yang sangat menarik dari Johan Cruyff saat berbicara tentang Lionel Messi. Dia berkata: tetap saja, baru berusia 20 tahun, dia harus belajar sedikit tentang permainan, kapan harus memberikan umpan yang tepat dan kapan harus menggiring bola. Ketika dia sepenuhnya memahami itu, dia tidak akan hanya mendapatkan satu Ballon d 'Or. Dia akan memiliki seluruh koleksi pada saat kariernya berakhir," kata komentator Sky Sports itu.
"Ketika anda memiliki legenda seperti Johan Cruyff yang mengatakan itu, anda tahu bahwa waktu anda telah tiba," kata komentator itu lagi.
Tak ketinggalan, rekannya menambahkan beberapa kata. "Tanpa diragukan lagi, anda mendapatkan penghargaan seperti itu dari salah satu pesepakbola hebat sepanjang masa. Anda tahu semoga anda akan memainkan peran besar dalam sepakbola dunia di tahun-tahun mendatang," katanya.
Tentu saja, prediksi pada 2004 terbukti. Sebab, Lionel Messi telah memenangkan tujuh Ballon d'Or. Dia memenangkan semua kecuali satu penghargaan individunya di Barcelona, sebelum hijrah ke Paris Saint-Germain (PSG).
Jadi, mari kita nantikan apakah Lionel Messi akan mendapatkan Ballon d'Or kedelapan atau tidak? Jika dia bisa menampilkan sepakbola yang bagus untuk PSG dan Argentina di Piala Dunia 2022, tanpa keraguan Ballon d'Or akan kembali ke lemari kaca di rumah La Pulga.
(diaz alvioriki/anda)
Opini