Libero.id - Nama Ricky Cawor tengah menjadi buah bibir alias perbincangan hangat oleh publik pencinta sepakbola tanah air, terutama setelah Persija Jakarta mengalahkan Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Banjarmasin, pada Minggu (11/9/2022) malam lalu
Laga itu sendiri berkesudahan dengan skor 1-0. Di mana satu-satunya gol yang dicetak oleh Michael Krmencik merupakan hasil dari assist bintang muda asal Papua tersebut. Dab itu merupakan asisst pertamanya di BRI Liga 1 2022/2023 untuk gol Michael Krmencik.
Lebih istimewanya lagi, pada laga itu Cawor dimainkan sebagai pemain pengganti oleh Thomas Doll.
Cawor mengaku senang bisa berkontribusi untuk hasil positif yang diraih Macan Kemayoran. Ia menjadi supersub.
“Sebelum turun ke lapangan saya diminta oleh coach (Thomas Doll) untuk buat peluang dan cetak gol. Arahannya hanya itu. Saya senang bisa bantu tim untuk meraih kemenangan di pekan ini,” kata Cawor.
Pemain berusia 24 tahun ini memang kerap dijadikan 'senjata rahasia' oleh Thomas Doll, pergerakannya yang lincah berguna saat tim lawan sudah kelelahan.
Nama Ricky Cawor mulai mencuat saat membawa kontingen sepakbola Papua mendulang Medali Emas sepakbola PON Papua 2021. Dalam turnamen itu Ricky Cawor bermain apik, ia menjadi top skorer dengan catatan 11 gol. Jumlah itu memecahkan rekor Boaz Solossa.
Dan usai itu, Ricky Cawor segera diamankan oleh Persipura Jayapura, bersama dengan Mutiara Hitam ia mencatatkan 16 laga dengan 3 gol.
Namun setelah Persipura Jayapura terdegradasi ke Liga 2 Indonesia, Ricky memutuskan untuk menerima pinangan dari Persija Jakarta dengan durasi kontrak 3 tahun.
Mengenai kariernya di Persija Jakarta, ia mengatakan, “Saya harus tetap berusaha untuk jadi lebih baik karena saya ingin bantu Persija terus meraih kemenangan,” tutupnya.
Opini