9 Statistik Keren Chelsea Era Graham Potter

"Komentar legenda Arsenal bikin ngakak"

Analisis | 15 October 2022, 21:10
9 Statistik Keren Chelsea Era Graham Potter

Libero.id - Graham Potter ditunjuk setelah pemecatan Thomas Tuchel pada September 2022. Potter telah membawa Chelsea meraih empat kemenangan dan sekali imbang dari lima pertandingan pertamanya sebagai pelatih.

Dia memberi semua pemain barunya kesempatan untuk membuktikan diri. Potter membuat tujuh perubahan saat meraih kemenangan atas Wolves, diikuti enam perubahan lain saat mengalahkan AC Milan dan mengklaim kemenangan pertama mereka di tanah Italia sejak 2003.

“Kami memiliki sedikit waktu istirahat karena jeda internasional, tetapi kami bekerja keras di belakang layar dalam menekankan pentingnya kerja sama, menekankan pentingnya tim, dan bagaimana kami harus bertindak," ujar Potter berbicara setelah kemenangan timnyas atas AC Milan di San Siro.

“Anda dapat melihat para pemain memiliki kualitas. Mereka adalah tim yang bertanggung jawab, jujur, dan terbuka, dan saya sangat senang bekerja dengan mereka. Ini merupakan awal yang bagus bagi kami dan kami harus melanjutkannya.”

Perlu juga dicatat bahwa awal mengesankan Potter telah dibuat tanpa N'Golo Kante, yang telah memberi Ruben Loftus-Cheek kesempatan untuk bersinar di lini tengah Chelsea.

Mantan bek Arsenal, Martin Keown, menyimpulkan dengan baik ketika dia berkata, “Tim Potter seperti bunglon, selalu berubah dan menyamar dari mangsanya. Itu membuat pelatih lawan berebut untuk mencari tahu formasi apa yang mereka gunakan.” 

Kami telah mengumpulkan sembilan statistik terbaik yang menentukan kecemerlangan Potter di Stamford Bridge sejauh ini. 

– Salah satu tanda positif di bawah era Potter adalah perubahan di lini serang mereka. Chelsea telah mencetak 11 gol dalam empat pertandingan terakhir mereka dibandingkan dengan delapan gol dalam tujuh pertandingan terakhir Tuchel. 

– Chelsea telah membuat 69 tembakan dalam lima pertandingan di bawah asuhan Potter, dengan lebih dari dua pertiganya berasal dari dalam kotak penalti. 

– Pierre-Emerick Aubameyang kini telah mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut untuk Chelsea dari setiap tembakan tepat sasaran. Kutukan nomor sembilan di Stamford Bridge sepertinya tidak mempengaruhinya. 

– Sebelum penunjukan Potter pada September, The Blues hanya mencatat satu clean sheet dalam tujuh pertandingan dan kebobolan 10 gol dalam prosesnya. 

– Chelsea kini telah mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut, termasuk dua pertandingan melawan AC Milan. 

– Kepa Arrizabalaga yang banyak dikritik telah mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut untuk pertama kalinya sejak April 2019. 

– Mason Mount mulai mendapat kritikan dari fans Chelsea, tapi dia telah membuat tiga assist open-play dalam dua pertandingan terakhirnya (melawan Wolves dan AC Milan). 

– Chelsea berada di posisi terbawah grup Liga Champions ketika Potter meninggalkan Brighton. Tapi, setelah dua kemenangan dan sekali imbang, Chelsea kini berada di posisi pertama dan tampaknya akan melaju ke babak sistem gugur. 

– Trevoh Chalobah, yang menggantikan Wesley Fofana yang cedera, belum mengalami satu kekalahan pun dalam 28 penampilannya untuk Chelsea. 

(diaz alvioriki/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network