Libero.id - Eks pemain Manchester City, Raheem Sterling mendapat kritikan keras setelah hasil imbang Chelsea vs Manchester United, Sabtu (22/10/2022) di Old Trafford.
Chelsea berjuang untuk masuk ke dalam permainan di 35 menit pertama namun rupanya taktik Graham Potter menjadi bumerang.
Dengan ditinggalkannya Cristiano Ronaldo di kandang, yang membuat Roy Keane kecewa, United mendominasi lini tengah tetapi tidak bisa memanfaatkan peluang mereka.
The Blues akhirnya bisa mencetak gol perdana melalui aksi Jorginho pada menit ke-87 melalui titik putih. Meski begitu, Sterling, yang dikeluarkan dengan hanya 11 menit tersisa mendapat banyak kritikan.
Sterling memperburuk rekor mencetak golnya ke gawang United sepanjang kariernya yang luar biasa bersama Man City.
"Sterling harus dijatuhkan setidaknya untuk dua pertandingan liga, kami membayar 50 juta poundsterling untuk pemain yang tidak bisa menyelesaikan dribble dan mengacaukan setiap situasi menyerang, tidak cukup bagus saat ini," ujar salah seorang penggemar di media sosial. .
"Dia lebih buruk dari Timo Werner, saya tidak bercanda," ujar yang lain.
Pada dasarnya penyerang Inggris itu memang ingin menjadi pemain nomor satu di City tetapi itu tidak berhasil untuknya.
Ini adalah ke-24 kalinya dalam kariernya Sterling gagal mencetak gol melawan United, dalam 24 penampilan melawan mereka.
Tidak ada yang benar-benar terlihat seperti mencetak gol, sampai Chelsea mendapat hadiah penalti pada menit ke-87, ketika Scott McTominay menjatuhkan Armando Broja.
Jorginho melepaskan tendangan penalti, tetapi gol dari sundulan Casemiro di masa injury time membuat kedua tim berbagi poin.
(muflih miftahul kamal/muf)
Fulham 
Crystal Palace 
Opini