Libero.id - Davy Klaassen menggunakan beberapa taktik yang tidak biasa untuk menghentikan Virgil van Dijk dalam pertandingan Liga Champions antara Ajax dan Liverpool, Kamis dini hari (27/10/2022) WIB.
Tapi itu sia-sia karena tim asuhan Juergen Klopp membukukan tempat mereka di babak 16 besar kompetisi dengan kemenangan 3-0 di Amsterdam.
Liverpool berhasil unggul saat Mohamed Salah mampu menyelesaian dengan rapi umpan terobosan brilian dari kapten Jordan Henderson.
Darwin Nunez menyia-nyiakan peluang bagus untuk membuat tim tamu unggul lebih jauh sebelum turun minum, entah bagaimana tendangannya dari jarak 5 meter bisa membentur tiang.
Tapi pemain Uruguay itu akhirnya mendapatkan golnya empat menit setelah turun minum, dengan sundulan yang luar biasa melewati kiper Ajax Remko Pasveer.
Tiga menit kemudian, Harvey Elliott menutup skor dengan penyelesaian luar biasa melewati Pasveer dan masuk ke gawang.
Itu adalah hasil yang menurunkan moral bagi Ajax, yang mendominasi sebagian besar babak pertama.
Tim Belanda harus menang untuk memiliki peluang lolos ke babak 16 besar kompetisi.
Dan pada satu titik mereka mengadopsi beberapa taktik yang tidak biasa dengan harapan menyebabkan kemarahan.
Selama babak pertama, gelandang Ajax Klaassen berusaha untuk menghalangi Van Dijk saat dia mempertahankan tendangan bebas.
Dalam klip yang beredar di media sosial, Klaassen terlihat menggelitik ketiak rekan setimnya di Belanda itu sambil menunggu set-piece dilakukan.
Fans di media sosial melihat sisi lucu dari taktik Klaassen yang tidak konvensional.
"Saya tahu saya tidak hanya melihat pria menggelitik ketiak virgil van dijk," tulis seorang penggemar di Twitter.
Yang lain menulis: "Apakah seorang pria baru saja mencoba dan menggelitik Van Dijk," diikuti oleh emoji menangis-tertawa.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini