Kisah Nyata Saat Juergen Klopp Memainkan Kiper Jadi Striker di Liverpool

"Fans justru mengapresiasi peran sang kiper sebagai striker daripada penjaga gawang."

Feature | 03 August 2020, 23:44
Kisah Nyata Saat Juergen Klopp Memainkan Kiper Jadi Striker di Liverpool

Libero.id - Salah satu kunci kesuksesan Juergen Klopp saat menukangi Borussia Dortmund dan Liverpool adalah keberanian melakukan eksperimen. Nakhoda berkebangsaan Jerman tersebut tidak pernah ragu mencoba pemain di posisi yang bukan aslinya.

Salah satu pesepakbola yang pernah merasakan kegilaan Klopp adalah Shamal George. Meski bukan pemain terkenal layaknya Mohamed Salah atau Roberto Firmino, kiper berusia 22 tahun tersebut pernah menjadi bagian Liverpool selama 10 tahun. Dia adalah pemain hasil pembinaan Akademi Sepakbola The Reds pada 2009-2017.

Libero.id

Shamal George

Kisah George dimulai ketika  Liverpool menjalani pertandingan pramusim 2016/2017. Sebagai pemain akademi, pemuda kelahiran Wirral, 6 Januari 1998, tersebut diberi kesempatan unjuk keterampilan di tim utama selama agenda musim panas. Klopp memasukkan nama George sebagai salah satu kiper muda The Reds di sejumlah laga uji coba.

Dalam sebuah pertandingan persahabatan melawan Huddersfield Town, Liverpool sukses memetik kemenangan 2-0. Ketika itu, The Reds memproduksi gol melalui Marko Grujic dan Alberto Moreno.

Namun, bukan kemenangan yang dibahas media keesokan harinya. Pers Inggris justru menyoroti keberadaan George. Pasalnya, Klopp mengambil keputusan yang tidak biasa. Dia memainkan sang kiper akademi sebagai pemain lapangan. George harus bermain di posisi yang bukan aslinya karena Klopp memang tidak membawa skuad penuh. Dia hanya memiliki 18 pemain. Para pemain utama masih berlibur setelah tampil di Euro 2016.

Menggunakan stok yang terbatas, masalah muncul ketika enam pemain cadangan sudah dimasukkan. Awalnya, semuanya berjalan biasa-biasa saja. Namun, pada menit 67, Klopp terpaksa harus mengganti Lucas Leiva. Gelandang asal Brasil itu mengalami cedera ringan. Klopp tidak ingin mengambil risiko sehingga meminta Lucas keluar lapangan.  

Mantan pelatih Mainz 05 tersebut sempat kebingungan karena di bench hanya ada George. Awalnya, Klopp berpendapat bahwa Liverpool tetap bisa bermain dengan 10 orang sambil menunggu peluit panjang dibunyikan. Apalagi, kemenangan 1-0 sudah di tangan dan The Reds masih memiliki agenda uji coba yang sama pentingnya, beberapa hari berselang.

Tapi, asisten Klopp ternyata punya ide yang lebih gila. Dia memberi tahu Klopp bahwa George pernah bermain sebagai penyerang ketika di tim junior. Tanpa pikir panjang, Klopp mempercayai omongan sang asisten tentang riwayat pemain yang belum pernah bermain di tim utama The Reds itu.

"Setelah saya mengatur sistem dengan 10 orang, mereka berkata tim ini masih punya satu kiper. Cedera Lucas berarti kami harus mengubah formasi untuk menjadikan George penyerang. Dia melakukannya dengan sangat bagus dan kami mencetak gol kedua. Itu oke saja, tapi kami harus bertahan dengan sedikit lebih dalam. Itu sangat berat untuk para pemain," kata Klopp saat itu, dilansir Liverpool Echo.

Seusai pertandingan, George langsung mendapatkan candaan dari teman-temannya dan warga media sosial. Dia mendapati sebuah foto yang menampilkan dirinya sedang memegang Ballon d’Or. Netizen mengapresiasi kerja George sebagai striker dibanding kiper.

Sayang, setelah pertandingan bersejarah tersebut, George menghilang. Karier pemuda asli Inggris itu di Anfield tidak cemerlang. Meski memiliki postur yang sangat bagus, yaitu 191 cm, George harus tersingkir karena Klopp memilih mendatangkan kiper-kiper asing. Setelah era Loris Karius berakhir, The Reds memiliki Alisson Becker dan Adrian San Miguel del Castillo. Ada pula Caoimhin Kelleher serta Andy Lonergan sebagai kiper ketiga dan keempat musim 2019/2020.

Kontrak George dengan Liverpool berakhir setelah musim ini usai. Sepanjang 2019/2020, dia dipinjamkan ke klub amatir Marine FC. Sebelumnya, pada 2017/2018 George membela Carlisle United dan pada 2018/2019 bermain untuk Tranmere Rovers.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network