Libero.id - Pada awalnya, UEFA berencana untuk memperkenalkan aturan baru ke dalam sepak bola Eropa ketika baru bergulir musim depan, tapi melihat risiko serta kompleksitas dari wabah Covid-19, membuat Aleksander Ceferin dan para petinggi UEFA segera mempercepat menerapkan aturan baru itu.

Dilansir dari Marca, dengan musim hampir seluruh kompetisi domestik telah selesai dan Liga Champions siap untuk digulir kembali, kompetisi paling prestisius di Eropa itu akan dimainkan dengan aturan baru.
 
Di antara aturan baru tersebut adalah soal handsball yang kerap kali terjadi pada  pertandingannya. Sekarang, dikatakan bahwa "jika seorang pemain secara tidak sengaja menyentuh bola dengan tangannya, itu hanya akan dianggap sebagai pelanggaran jika si pemain mengarahkan tindakan itu ke suatu tujuan (menguntungkan tim)”.

Bahkan, menurut aturan baru tersebut, handsball secara tak sengaja bisa dianggap bukan sebuah pelanggaran jika bola telah mengalir cukup jauh dan terjadi beberapa sentuhan sebelumnya.

Selain itu, batas bagian tangan yang dianggap menyebabkan handball juga diperpendek. Jika sebelumnya seluruh bagian tangan dianggap bisa menyebabkan handball, kini hanya bagian dari setelah ketiak saja yang dianggap bisa menyebabkan handball. Artinya, sejumlah perdebatan soal apakah bahu bagian luar bisa menyebabkan handball telah diselesaikan dengan aturan ini.

UEFA juga menyosialisasikan aturan baru soal wasit dan VAR. Dalam aturan terbaru itu disebutkan bahwa wasit harus menghentikan pertandingan saat bola berada di area netral jika sebuah kejadian membutuhkan penggunaan VAR.

Terkait dengan Penalti, UEFA memutuskan bahwa tendangan 12 pas tak perlu diulang jika penjaga gawang melakukan pelanggaran sementara si penendang melepaskan tendangan yang melenceng dari sasaran. Pengecualian, jika pelanggaran yang dilakukan penjaga gawang mempengaruhi si penembak.

Terakhir, UEFA juga mengoreksi aturan soal pelanggaran yang dilakukan ketika pemain lainnya memiliki peluang mencetak gol. Jika pada aturan sebelumnya si pelanggar akan diganjar karrtu merah, dalam aturan baru disebutkan bahwa pelanggaran seperti itu hanya akan diberi kartu kuning.

Di Liga Eropa, sebanyak 16 tim masih berjuang mmeperebutkan tiket perempat pada Rabu malam hingga Kamis dini hari nanti.

Sementara itu, di ajang Liga Champions babak 16 besar baru akan digelar pada hari Sabtu mendatang. Dari delapan tiket babak perempat final, empat di antaranya masih akan diperebutkan oleh Manchester City, Real Madrid, Juventus, Lyon, Barcelona, Napoli, Bayern Muenchen dan Chelsea.