Libero.id - Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar dituduh menggunakan segala cara untuk membuat turnamen lancar. Salah satu yang disadari orang pada babak 16 besar adalah penggunaan cat di lapangan agar tampak hijau dan segar. Buktiknya, jersey para pemain tim nasional Inggris yang putih bersih tampak bernoda hijau.
Setelah pertandingan babak 16 besar melawan Senegal, sejumlah pemain Inggris terlihat memakai jersey dengan noda berwarna hijau. Luke Shaw misalnya, terlihat ada noda yang berbeda dengan noda bekas rumput. Itu juga terlihat pada Jack Grealish dan Jude Bellingham.
Ada anggapan bahwa Qatar menggunakan cat pewarna yang sengaja disemprotkan ke rumput agar membuat lapangan terlihat hijau. Pasalnya, teknik semacam ini biasanya digunakan di lapangan golf untuk membuat pitch tampak indah.
Mereka yang menjaga lapangan golf di Augusta National, di Georgia, Amerika Serikat (AS) misalnya, mengaku menggunakan cat pada lapangan hijau selama turnamen US Masters agar terlihat sempurna. Bagi golf hal itu biasa, wajar dilakukan, dan sudah dilakukan turun-temurun.
Tapi, bagaimana dengan sepakbola? FIFA bersikeras bahwa Qatar tidak menggunakan cat untuk membuat lapangan terlihat hijau. Mereka hanya mengakui bahwa cat hanya digunakan di area pemanasan, di pinggir lapangan.
Masalahnya, klaim dan pembelasaan FIFA ternyata tidak sejalan dengan fakta di lapangan. Itu bisa dilihat dari pemain-pemain Inggris yang baru saja bertanding melawan Senegal. Dan, hal ini kemudian viral di media sosial dengan netizen menganggap Qatar berlebihan.
"Ada-ada saja," tulis salah satu pendukung The Three Lions di Twitter. Ada juga yang berkomentar: "Ini seperti rambut yang dicat ulang karena pemiliknya sudah tua". Berikutnya menulis: "Mereka ingin terlihat sempurna. Jadi, melakuka segala cara. Ini aneh. Bener-benar aneh".
Terlepas dari hal itu, The Three Lions kini harus fokus untuk menghadapi juara bertahan Prancis di perempat final pada akhir pekan nanti. Ini adalah pertandingan besar karena Les Bleus punya kualitas yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Mereka adalah juara dunia dengan bakat luar biasa dan pemain yang hebat. Mereka sangat sulit untuk dilawan dan mencetak gol. Jadi, ini adalah tantangan yang fantastis dan pertandingan yang harus dipersiapkan," ujar Gareth Southgate, dilansir BBC Sport.
(diaz alvioriki/anda)
Opini