Libero.id - Para pendukung Inggris wajib meratapi kegagalan Harry Kane menceploskan bola ke gawang Hugo Lloris. Bola yang ditendang terlalu keras, melambung jauh di atas mistar gawang, dan membuat The Three Lions harus mengakui keunggulan Les Bleus 1-2, sekaligus harus pulang ke London dengan kekecewaan.
Tim nasional Inggris berhadapan dengan Prancis di Al Bayt Stadium, Al Khor, pada perempat final Piala Dunia 2022, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB. Pemenang dari pertandingan ini akan menghadapi Maroko di semifinal.
Aurelien Tchouameni mencetak gol kompetitif pertamanya untuk Prancis. Itu membuat mereka unggul 1-0 di menit 16. Tapi, pada menit 51, Aurelien Tchouameni menjatuhkan Bukayo Saka yang brilian di area penalti. Harry Kane sukses membuat skor 1-1 setelah dengan tenang menjebol jala rekan setimnya di Tottenham Hotspur.
Inggris berhasil mendapatkan pijakan permainan yang nyata setelah gol penyeimbang Harry Kane. Bukayo Saka dan Phil Foden menarik perhatian dari area penyerangan. Sementara Harry Maguire dan John Stones tampil solid dalam bertahan.
Tapi, Olivier Giroud datang dengan sebuah gol tandukan menit 77. Itu gol yang keren, dan sempat membuat mentalitas para pemain Inggris down.
Pasukan Gareth Southgate kemudian bangkit beberapa menit berselang setelah pergerakan hebat dari Mason Mount dihentikan Theo Hernandez di kotak terlarang. Wasit asal Brasil, Wilton Sampaio, diminta memerika VAR. Dia memberi tendangan penalti sekaligus kartu kuning untuk Theo Hernandez.
Sayang, kali ini, sepakan Harry Kane gagal menjebol jalan kawannya di klub, Hugo Lloris. Bola terbang tinggi di atas gawang. Kekalahan ini menyesakkan karena berarti Inggris untuk kesekian kalinya puasa gelar internasional. Terakhir kali mereka juara adalah Piala Dunia 1966.
Sebaliknya, bagi Prancis, ini menjadi kesempatan emas untuk menjuarai Piala Dunia dua edisi beruntun.
(andri ananto/anda)
Opini