Libero.id - Kapten tim nasional Spanyol, Sergio Busquets, memutuskan mundur dari pertandingan internasional. Gelandang Barcelona itu merasa sudah cukup mengabdi untuk La Furia Roja. Selanjutnya, dia akan sepenuhnya fokus bersama klub.
Sergio Busquets adalah satu-satunya anggota generasi emas Spanyol di Piala Dunia 2010 yang masih tersisa untuk Piala Dunia 2022. Didaulat sebagai kapten, lulusan La Masia itu sebenarnya tampil cukup baik. Sayang, keberuntungan tidak memihak Spanyol ketika dikalahkan Maroko lewat adu penalti di babak 16 besar.
Kegagalan itu tampaknya sudah cukup bagi Sergio Busquets untuk mengambil opsi berhenti dari timnas. Dia melakukan debut pada April 2019 di Kualifikasi Piala Dunia 2010.
Jika ditotal, Sergio Busquets mencatatkan 143 caps untuk Spanyol. Dia menjadi pemain dengan penampilan terbanyak dalam sejarah tim Matador setelah Iker Casillas (167) dan Sergio Ramos (180). Dirinya juga turut membawa Spanyol meraih gelar Piala Dunia 2010 dan Euro 2012.
"Halo semuanya! Saya ingin mengumumkan bahwa setelah hampir 15 tahun dan 143 pertandingan, tibalah waktunya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada tim nasional," tulis Sergio Busquets di Instagram.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah menemani saya dalam perjalanan panjang ini. Dari Vicente del Bosque yang memberi saya kesempatan untuk memulai. Kepada Luis Enrique yang membuat saya menikmatinya hingga detik terakhir. Saya juga berterima kasih kepada Julen Lopetegui, Fernando Hierro, dan Robert Moreno atas kepercayaan mereka, serta semua staf," tambah Sergio Busquets.
Sergio Busquets pensiun dari timnas dalam usia 34 tahun. Jika dibandingkan Lionel Messi, Luka Modric, atau Cristiano Ronaldo yang masih eksis di timnas, keputusan Sergio Busquets sedikit mengejutkan. Tapi, tampaknya dia memiliki pertimbangan lain.
"Dan, tentu saja, untuk setiap rekan satu tim saya, yang telah berjuang dengan saya untuk mencoba membawa tim ke tempat yang layak, dengan sedikit banyak kesuksesan tapi selalu memberikan segalanya dan dengan kebanggaan terbesar," pungkas pemilik nomor punggung 5 tersebut.
(andri ananto/anda)
Opini