Libero.id - Jauh sebelum Erling Haaland moncer seperti yang kita kenal sekarang ini, dia pastilah meniti karier dari bawah. Jauh sebelum dilatih juru taktik sekelas Pep Guardiola, seorang Erling Haaland lebih dulu dilatih oleh juru taktik yang tak mungkin Anda ketahui namanya.
Dengan nama besarnya saat ini, striker haus gol itu ternyata masih mengingat mantan pelatihnya yang bahkan bukan pelatih utama.
Pada hari Natal tahun lalu, striket Manchester City itu membelikan sepasang sepatu kets Jordan kepada Otto Addo.
Oddo bermain untuk Borussia Dortmund dari musim 1995-2005 dan kemudian bekerja untuk tim Jerman itu sebagai asisten manajer Juergen Klopp dan 'pelatih bakat' - peran yang akan dilanjutkannya setelah meninggalkan Ghana setelah Piala Dunia 2022.
Oddo memberikan dampak positif pada perkembangan Haaland dalam perjalanannya menjadi superstar dan sang striker menunjukkan apresiasinya.
Addo melalui Instagram membagikan foto kenangan dirinya dan Haaland dengan caption, "Selamat Natal, Terima kasih Erling Haaland."
Haaland sendiri mengaku tidak terbiasa memakai sepatu kets, tetapi dia dengan senang hati menyerahkan sepasang sepatu tersebut kepada Addo, yang juga membantu perkembangan karier nama-nama seperti Jadon Sancho dan Gio Reyna selama di Borrusia Dortmund.
Dan memberi hadiah bagi Haaland bukanlah hal baru. Ketik dia akan meninggalkan tim Bundesliga tersebut Haaland memberi semua pemain dan pelatih hadiah yang dipersonalisasi.
Total ada 33 pemain dan 20 anggota tim pelatih dan Haaland merasa perlu berterima kasih kepada mereka dengan memberi mereka jam tangan Rolex mewah.
Selain itu Haaland juga memberi kenang-kenangan kepada mereka yang berada di belakang layar, seperti fisioterapis, koki, dan konselor - masing-masing dikatakan telah menerima jam tangan Omega.
Secara keseluruhan, Haaland menghabiskan kurang dari setengah juta pound atau sekitar Rp 28 Millar untuk hadiah perpisahan
(gigih imanadi darma/gie)
Opini