Libero.id - Shin Tae-yong angkat bicara soal kondisi Nadeo Argawinata, yang mengalami cedera saat lawan Filipina di laga pamungkas Grup A Piala AFF 2022.
Pria asal Korea Selatan itu pun belum bisa memastikan seberapa parah penjaga gawang milik Bali United tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Filipina 2-1 di laga terakhir Grup A Piala AFF 2022. Pertandingan itu dilangsungkan di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina pada Senin (2/1/2023) malam WIB.
Timnas Indonesia unggul lebih dulu lewat gol tandukkan Dendy Sulistyawan (21’) dan Marselino Ferdinan (43’). Namun The Azkals mempertipis ketertinggalan lewat Sebastian Rasmussen (83’).
Hasil ini membuat Timnas Indonesia resmi ke semifinal sebagai runner up di Grup A Piala AFF 2022. Skuad Garuda kalah selisih gol dari Thailand, yang baru saja mengalahkan Kamboja dengan skor meyakinkan 3-1.
Sayangnya, hasil manis yang diraih oleh Skuad Garuda harus dibayar dengan kondisi Nadeo Argawinata yang mengkhawatirkan. Penjaga gawang berpostur 187 cm itu harus ditarik keluar pada babak pertama, tepatnya di menit ke-22.
Ia digantikan Syahrul Trisna, setelah berbenturan keras dengan Stephan Schrock saat duel merebutkan bola. Usai benturan tersebut, Nadeo Argawinata sempat mendapatkan perawatan oleh tim medis di tengah lapangan.
Kiper Bali United itu terpantau meringis kesakitan dan menangis karena benturan keras itu. Tak mau ambil risiko, Shin Tae-yong memutuskan untuk menarik Nadeo Argawinata keluar.
Selepas pertandingan, Shin Tae-yong tidak bisa menjelaskan kondisi terkini penjaga gawang berusia 25 tahun itu.
“Sampai saat ini belum ada laporan (dari tim medis) soal masalah (cedera) Nadeo kondisinya seperti apa,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca pertandingan.
Terlepas dari insiden itu, Timnas Indonesia bakal berjumpa juara Grup B di semifinal Piala AFF 2022. Namun, skuad Garuda harus menunggu hasil pertandingan pamungkas dari Grup B yang baru berlangsung pada Selasa, 3 Januari 2023.
Di lain hal, semifinal Piala AFF 2022 akan menggunakan format kandang-tandang. Timnas Indonesia mendapat keuntungan dengan menjadi tuan rumah di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta di leg pertama, yang berlangsung Jumat, 6 Januari 2023.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini