Libero.id - Park Hang-seo resmi pensiun dan media Thailand "Siam Sport" menuliskan sebuah artikel yang memuji kehebatan orang Korea Selatan tersebut.

"Pada tahun 2017, Tuan Park Hang-seo membuat keputusan yang berani ketika dia datang untuk bekerja di Vietnam, negara yang sangat menyukai sepak bola tetapi dengan prestasi yang buruk" tulis Siam Sport soal Park.

Menurut surat kabar Thailand, sejak Mr. Park muncul, sepak bola Vietnam telah berubah. Siam Sport mencatat sederet prestasi luar biasa tim di semua level di bawah pemimpin Korea seperti runner-up Asia U23, peringkat 4 Piala Asia 2018, juara Piala AFF 2018, medali emas SEA Games 2019, dan 2021.

"Pelatih Korea mengubah Vietnam menjadi tim yang harus diwaspadai oleh setiap lawan. Bahkan sepak bola nomor satu di Asia seperti Jepang memiliki banyak kesulitan di hadapan pasukan Tuan Park," tulis surat kabar Thailand tersebut.

Leg kedua terakhir Piala AFF 2022 menjadi kali terakhir para penggemar melihat Tuan Park sebagai kapten tim nasional Vietnam. Usai berpisah dengan para pemain, ahli strategi kelahiran 1957 itu mengatakan akan tetap mengikuti dan menjadi penggemar setia "Golden Star Warrior".

Dalam 5 tahun di Vietnam, Tuan Park hanya kalah dua pertandingan melawan lawan dari Asia Tenggara dan keduanya melawan tim pelatih Thailand Polking.

“Walaupun kepribadiannya yang pemarah tidak disukai banyak orang. Meski dia membuat pernyataan yang terkadang sarkastik dan arogan. Meski memiliki gestur yang mengganggu lawan, terutama Park. Hang-seo telah melakukan segala upaya untuk melakukan tugasnya dengan baik, " tambah Siam Sport .
"Dia adalah pelatih yang baik, pria sejati. Park rajin, pekerja keras, dan tahu bagaimana bertanggung jawab setelah kalah. Dia adalah penggemar Thailand yang menghormati sekaligus membenci. Sekarang saatnya beristirahat. , lawan terhebat dari tim Thailand", tutup Siam Sport.

(muflih miftahul kamal/muf)