Libero.id - Persija Jakarta menang secara dramatis 2-1 atas Barito Putera dalam lanjutan pekan ke-25 BRI Liga 1 2022/23 di Stadion Patriot Candrabhaga, Rabu (22/2) sore WIB. Usai laga itu, Thomas Doll terlihat geram dan melancarkan kritik pedas kepada gaya main Barito Putera yang berusaha untuk mengulur-ulur waktu.
Di babak kedua saat skor imbang 1-1, para pemain Barito Putera terlihat sering mengulur-ulur waktu dengan berbagai adegan, terjatuh dan meringis kesakitan di lapangan sehingga permainan harus terhenti.
Sayangnya, upaya tersebut gagal berbuah hasil manis. Pasalnya Persija Jakarta secara dramatis mampu mencetak gol di menit 90'+8 lewat sundulan Hansamu Yama Pranata.
''Di laga tadi hampir setiap menit ada pemain lawan yang terbaring di lapangan. Banyak pluit wasit yang membuat pertandingan sering berhenti,'' kata Thomas Doll kesal.
Eks pelatih Borussia Dortmund itu berpendapat kalau cara seperti itu terus dipertahankan maka akan membuat sepak bola Indonesia terdegradasi. Rusak.
''Jika hal ini terus terjadi, percayalah sepak bola Indonesia akan rusak. Dan tim tentunya jadi tak bisa memainkan ritme pertandingan dengan baik,'' Imbuhya.
Setuju dengan pendapat dari coach Thomas Doll.
Bayangkan penonton yang membeli tiket mahal-mahal dan menyempatkan waktunya demi melakukan refreshing sejenak tapi malah disuguhkan permainan sepakbola dengan waktu efektif kurang dari 40 menit ? pic.twitter.com/EUbBBrx6bc
Thomas Doll memang tipikal pelatih yang blak-blakan saat berbicara sehingga hal itu terkadang menyeretnya pada area konflik, yang paling hangat tentu saja tentang pemanggilan 9 pemain Persija Jakarta untuk TC Timnas U-20, yang salah satunya berujung pada olok-olokan terhadap Shin Tae-yong.
Opini