Libero.id - Timnas Irak U-20 dipastikan tanpa gelandang Manchester United, Zidane Iqbal di Piala Asia U-20 2023. Meski demikian, mereka tetap yakin melaju jauh tak terkecuali melibas Timnas Indonesia U-20 di ajang tersebut.
Hal itu disampaikan pekatih Irak U-20, Emad Mohammed. Dia menegaskan timnya punya tekad untuk menembus minimal semifinal untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia U-20 2023.
"Kami sedang bekerja untuk mencapai beberapa tujuan melalui partisipasi kami dalam acara kontinental paling menonjol untuk kategori ini, dan kami berusaha untuk mendapatkan tiket ke Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia," ujar Emad Mohammed seperti dilansir dari Kooora, Senin (27/2/2023).
Meski punya target tinggi yakni menjuarai Piala Asia U-20 2023, Irak U-20 bukan tanpa masalah jelang turnamen ini. Para pemain andalan khususnya yang berlaga di Eropa tidak bisa dipanggil.
Selain Zidane Iqbal yang tercatat sudah promosi ke tim senior Irak, nama-nama seperti Alexander Aoraha (Queens Park Rangers U-21), Amin Al-Hamwi (Helsingborgs IF) dan Al-Ay Fadel. Nama terakhir sejatinya berkontribusi besar membawa Irak U-20 ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
"Klub-klub profesional tersebut menolak untuk mengizinkan mereka bergabung dengan tim nasional selama periode ini karena keterkaitan mereka dengan berbagai kompetisi," lanjut Emad Mohammed.
"Hal ini membuat kami memanggil elemen baru, yang kami harap akan memberikan tambahan yang berkualitas di Piala Asia."
Irak U-20 tergabung di Grup A pada Piala Asia U-20 2023. Mereka akan saling sikut merebut satu dari dua tiket lolos ke babak perempat final dengan tuan rumah Uzbekistan, Suriah dan Timnas Indonesia U-20.
Nama terakhir akan jadi lawan perdana Irak U-20 di Grup A. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Rabu (1/3/2023) pukul 19.00 WIB di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Uzbekistan.
Meski tanpa penggawa andalan termasuk Zidane Iqbal yang musim ini promosi ke tim utama Manchester United, Irak U-20 tetap punya keyakinan melibas lawan-lawannya tak terkecuali Indonesia.
"Kami juga bercita-cita memenangkan gelar juara [Piala Asia U-20 2023], dan menambah prestasi baru bagi sepak bola Irak," kata Emad Mohammed.
"Tujuan lainnya adalah menyuntikkan elemen dan bakat baru ke dalam tim Olimpiade dan nasional selama dua tahun ke depan."
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini