Libero.id - Timnas U-20 akan bertanding di Piala AFC U-20 2023 tanpa Marselino Ferdinan. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu tidak mendapatkan izin klubnya, KMSK Deinze. Jadi, siapa pemain yang bakal mengisi peran Lino? Berikut ini analisisnya.
Sebelum terbang ke Uzbekistan, Shin Tae-yong sudah memastikan kalau Marselino Ferdinan akan absen di Piala AFC U-20 2023. Itu setelah PSSI mencoba melakukan negosiasi dengan klub sang pemain di kompetisi kasta kedua Belgia, dan hasilnya ditolak mentah-mentah.
Bahkan, Marselino Ferdinan baru saja memainkan laga debut. Itu terjadi saat KMSK Deinze menelan pil pahit kekalahan 1-3 dari Jong Genk.
Dengan kondisi seperti itu, layak dinantikan siapa yang akan mengisi tempat sekaligus memainkan peran Marselino Ferdinan di starting line-up timnas U-20? Berikut ini 3 pemain tersebut:
1. Arkhan Fikri
Selama Turnamen Mini Internasional U-20, Arkhan Fikri sering mendapat kesempatan bermain di lini tengah. Peran yang dimainkan anak muda Arema FC itu mirip dengan Marselino Ferdinan. Bahkan, dirinya sempat ditunjuk menjadi kapten saat Muhammad Ferarri belum bergabung dengan skuad.
Dari lini tengah, Arkhan Fikri sanggup mengalirkan bola dengan cukup bagus. Hanya saja dirinya masih memiliki sejumlah titik lemah yang harus diperbaiki. Itu adalah penyelesaian akhir yang kurang efektif.
2. Zanadin Fariz
Sekilas, cara bermain Zanadin Fariz mirip dengan Marselino Ferdinan. Yang membedakan adalah karakter pemain muda Persis Solo itu lebih bertahan dibanding Marselino Ferdinan. Biasanya, dia menjadi pemain yang berfungsi mencegah gelandang lawan masuk lebih jauh ke pertahanan timnas U-20.
Biasanya, Shin Tae-yong memainkan Zanadin Fariz dengan Arkhan Fikri di lini tengah. Zanadin Fariz lebih bertahan, sementara Arkhan Fikri lebih menyerang. Kolaborasi keduanya diharapkan bisa mengisi tempat yang ditinggalkan Marselino Ferdinan.
3. Ferdiansyah Cecep
Seperti Marselino Ferdinan, Ferdiansyah Cecep juga sangat bagus beroperasi sebagai gelandang serang maupun penyerang sayap, baik di kanan maupun kiri. Pemain muda Persib Bandung itu juga mampu menampilkan diri di belakang penyerang tengah. Istilah di sepakbola Italia adalah trequartista.
Satu kendala Ferdiansyah Cecep untuk menjadi pemain utama di Piala Asia U-20 2023 adalah keterlambatan bergabung ke pemusatan latihan nasional (TC) timnas U-20. Itu lantara izin dari Maung Bandung yang tidak didapat. Itu membuat Ferdiansyah Cecep harus mengejar ketertinggalan dari rekan-rekannya.
Dan, itu terbukti saat Turnamen Mini Internasional U-20 beberapa waktu lalu. Dalam sejumlah laga, dia baru dimainkan sebagai pengganti di babak kedua.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini